Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Penjumlahan Pecahan Penyebut Berbeda dengan Pendekatan Matematika Realistik di Kelas IV/A SD Negeri 13 Lubuk Alung Kabupaten Agam

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya aktivitas dan hasil belajar
siswa dalam materi penjumlahan pecahan penyebut berbeda yang terlihat pada nilai
ulangan harian siswa berada di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Hal ini
terjadi karena pembelajaran yang dilaksanakan tidak realistik dan tidak dekat dengan
pengalaman keseharian siswa. Untuk mengatasi masalah tersebut diterapkan
pembelajaran dengan menggunakan pendekatan matematika realistik. Penelitian ini
bertujuan untuk menjelaskan perencanaan, pelaksanaan dan peningkatan Aktivitas
dan Hasil Belajar Penjumlahan Pecahan Penyebut Berbeda dengan Pendekatan
Matematika Realistik. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV/A SD Negeri 13
Lubuk Alung Kecamatan Ampek Nagari Kabupaten Agam yang berjumlah 22 orang.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan
kualitatif dan kuantitatif. Dalam pelaksanaannya, penelitian ini terdiri dari dua siklus.
Setiap siklus terdiri atas kegiatan perencanaan, pelaksanaan tindakan yang disertai
pengamatan dan refleksi pada masing-masing siklus. Penelitian ini dilaksanakan
pada semester II tahun ajaran 2015/2016 di SD Negeri 13 Lubuk Alung Kecamatan
Ampek Nagari Kabupaten Agam. Data penelitian ini dikumpulkan melalui observasi,
dokumentasi dan hasil tes.
Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pendekatan
matematika realistik dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar penjumlahan
pecahan penyebut berbeda di kelas IV/A SD Negeri 13 Lubuk Alung Kecamatan
Ampek Nagari Kabupaten Agam. Hal ini terlihat dari aktivitas oral, motor, mental,
listening, dan drawing mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II yaitu 64%
menjadi 83%. Hal yang sama juga terlihat pada hasil belajar siswa dari aspek
kongnitif yang meningkat dari 64% menjadi 80%, afektif dari 66% menjadi 79%,
dan psikomotor dari 63% menjadi 77%. Hal ini terjadi karena pendekatan
matematika realistik membuat siswa terlibat secara aktif dalam pembelajaran
sehingga siswa lebih mudah menguasai dan memahami pembelajaran. Melihat hasil
penelitian ini, maka penelitian tindakan kelas dalam penggunaan pendekatan
matematika realistik pada pembelajaran matematika perlu diterapkan dan
dikembangkan dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di masa yang akan
datang.
ii