Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Permainan Mencetak dengan Menggunakan Sayur-Mayur di Taman Anak-Kanak Negeri 1 Kampung Baru Padang Sibusuk Kecamatan Kupitan Kabupatenupaten Sijunjung.

Kemampuan motorik halus anak masih rendah diantaranya; anak belum bisamewarnai gambar dengan baik, jari-jari anak masih kaku, dan anak masih kesulitanuntuk menggunakan motorik halus nya dalam setiap kegiatan ynag berhubungandengan kemampuan motorik halus. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yaitu alatyang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran kurang menarik minat anakdan strategi yang digunakan kurang bervariasi dalam proses pembelajaran. Tujuandari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak.Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom actionresearch) yaitu suatu penelitian yang dilakukan oleh guru di dalam kelas untukmeningkatkan proses pembelajaran yang lebih optimal, dengan menggunakan subjekpenelitian TK Negeri 1 Kampung Baru dengan jumlah 12 orang anak, 3 orang anaklaki-laki dan 9 orang anak perempuan. Penelitian ini dilakukan Mei-Juni 2014. Datapenelitian diperoleh melalui observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukandengan 2 siklus.Hasil penelitian disetiap siklus mengalami peningkatan. Penelitian inimenunjukkan adanya peningkatan dalam perkembangan kemampuian motorik halusanak dari siklus I kategori sangat tinggi pada umumnya masih rendah dan belummencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang ditentukan. Setelah melakukanperubahan strategi dan perubahan alat peraga yang menarik bagi anak maka, padasiklus II telah mengalami peningkatan sesuai dengan yang diharapkan yaitu telahmencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang ditentukan.