Pengaruh Perhatian Orang Tua, Konsep Diri dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Kecamatan Suliki Kabupaten 50 Kota

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) pengaruh perhatian orang tua terhadap prestasi belajar siswa (2) pengaruh konsep diri terhadap prestasi belajar siswa (3) pengaruh kemandirian belajar terhadap prestasi belajar siswa (4) pengaruh perhatian orang tua, konsep diri dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 1 kecamatan Suliki kabupaten 50 Kota. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasional. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 kecamatan Suliki kabupaten 50 Kota yang terdaftar pada tahun ajaran 2010/2011, berjumlah 279 orang. Teknik penarikan sampel dengan stratified proportional random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 74 orang. Teknik analisis data adalah analisis deskriptif dan analisis induktif, yaitu : uji regresi linear berganda.
Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) terdapat pengaruh yang signifikan antara perhatian orang tua terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa dengan tingkat signifikan 0,028 < α = 0,05 dan tingkat pengaruhnya sebesar 0,207, (2) tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara konsep diri dengan prestasi belajar Ekonomi siswa dengan tingkat signifikan 0,363 > α = 0,05 dan tingkat pengaruhnya sebesar 0,112, (3) terdapat pengaruh yang signifikan antara kemandirian belajar terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa dengan tingkat signifikan 0,001 < α = 0,05 dan tingkat pengaruhnya sebesar 0,325, (4) terdapat pengaruh yang signifikan antara perhatian orang tua dan kemandirian belajar terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa dengan tingkat sumbangan bersama-sama sebesar 0,339 yaitu 33,9 %, ini berarti 66,1 % ditentukan oleh factor lain.
Berdasarkan hasil penelitian di atas, disarankan kepada orang tua siswa SMA Negeri 1 kecamatan Suliki kabupaten 50 Kota untuk lebih meningkatkan perhatiannya, memberikan dukungan, motivasi dan bimbingan kepada anak sesuai yang dibutuhkannya serta memberikan arahan supaya anak mempelajari terlebih dahulu materi yang akan dipelajari di sekolah. Dan kepada siswa disarankan untuk dapat menerima dirinya sendiri apa adanya serta dapat menjalin hubungan yang harmonis dengan guru, orang tua serta teman sebaya sehingga akan menimbulkan konsep diri positif serta dapat menerima kekurangan dirinya, merasa setara dengan teman sebaya sehingga percaya diri akan timbul. Kemudian siswa juga disarankan untuk lebih mandiri lagi dalam belajar, rajin datang ke perpustakaan untuk membaca buku dari berbagai sumber, mencari informasi di internet, mengulang kembali pelajaran di rumah dan mengerjakan tugas sendiri dengan membaca buku yang relevan.