Tinjauan Perlintasan Sebidang Jalan Raya dengan Rel Kereta Api (Studi Kasus: Jalan Prof. Dr. Hamka, Padang, Sumatera Barat)

Perlintasan sebidang jalan raya dengan rel kereta api di jalan Prof. Dr. Hamka, Padang terletak di dekat persimpangan jalan, dimana pada saat jam sibuk seperti pagi, siang, dan sore jumlah kendaraan meningkat (padat) yang akan menimbulkan waktu tundaan yang cukup lama dan pada akhirnya menimbulkan kemacetan. Selain arus lalu lintas yang padat, juga disebabkan oleh faktor pengemudi yang kurang disiplin dan pengguna jalan yang saling berebut ruang untuk melewati persimpangan. Ini mengakibatkan ketidak teraturan dan semraut sehingga waktu tunda menjadi lebih lama sehingga berpengaruh terhadap arus lalulintas, tingginya arus lalu lintas dengan nilai 36,83 kend/menit, sedangkan kepadatan mencapai 0,19 kend/m dengan kecepatan terendah mencapai 16,41 km/jam. Sedangkan Tundaan yang terjadi pada saat kereta api melintasi jalan raya nilai terbesar 57 detik sehingga akan berdampak terhadap antrian kendaraan dengan panjang antrian mencapai 70 meter. Maka dari hasil yang didapat kan tersebut, dapat disimpulkan bahwa perlintasan sebidang jalan raya dengan rel kereta api di jalan Prof. Dr. Hamka, Padang, arus kendaraan yg melewati perlintasan cukup padat, sehingga kecepatan kendaraan menjadi rendah yang menimbulkan kan kemacetan.