Wirya, Aini (2021) Persepsi Wisatawan Tentang Daya Tarik Wisata Danau Kerinci. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_04_AINI_WIRYA_17135133_3391_2021.pdf [thumbnail of B1_04_AINI_WIRYA_17135133_3391_2021.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_04_AINI_WIRYA_17135133_3391_2021.pdf
Download (3MB)
Abstract
Danau kerinci merupakan Danau terbesar di Kabupaten Kerinci yang dikelola oleh pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kerinci. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa persepsi negatif wisatawan yang ditemukan di ulasan google, seperti keramba ikan di Danau Kerinci didirikan dengan bebas dan tidak terkontrol sehingga menyebabkan pemandangan alam Danau Kerinci terganggu dan tercemar, kesulitan aksesibilitas bagi wisatawan yang menggunakan kendaraan umum, kesulitan aliran air di toilet umum sehingga kebersihan toilet ikut tidak terjaga, masih terdapat kegitan Pungut Liar (Pungli), dan tempat sampah yang jumlah nya masih sedikit dan tidak memadai sehingga menyebabkan sampah berserakan pada daya tarik wisata Danau Kerinci disertai dengan tidak adanya petugas kebersihan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi wisatawan tentang daya tarik wiisata Danau Kerinci. Penelitian ini terdiri dari 4 indikator daya tarik wisata yaitu: attraction (atraksi), accessibility (aksesibilitas), amenities (fasilitas), dan ancillary service (fasilitas pendukung). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, jumlah sampel sebanyak 82 orang dari 428 populasi dan menggunakan teknik sampling insidental. Kuesioner yang disebarkan diukur menggunakan skala likert yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka didapatkan hasil sebagai berikut, Persepsi Wisatawan Tentang Daya Tarik Wisata Danau Kerinci dikategorikan buruk dengan persentase 40% berada pada rentang skor 61,95 ≤ 82,66. (1) Berdasarkan dari indikator attraction (atraksi) dapat dikategorikan buruk dengan persentase sebesar 54% berada pada rentang skor 12 ≤ 16. (2) Berdasarkan dari indikator accessibility (aksesibilitas) dapat dikategorikan cukup dengan persentase sebesar 67% berada pada rentang skor 18,65 ≤ 23,35. (3) Berdasarkan dari indikator amenities (fasilitas) dapat dikategorikan buruk dengan persentase sebesar 42% berada pada rentang skor 27,9 ≤ 37,3. (4) Berdasarkan dari indikator ancillary service (fasilitas pendukung) dapat dikategorikan buruk dengan persentase sebesar 34% berada pada rentang skor 7,95 ≤ 10,65.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi, Wisatawan, Daya Tarik Wisata |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Pariwisata dan Perhotelan > Manajemen Perhotelan-D4 |
Depositing User: | RAJANA RAJANA |
Date Deposited: | 28 Apr 2025 08:30 |
Last Modified: | 28 Apr 2025 08:30 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/8656 |