Penerapan Metode Flipped Learning pada Mata Pelajaran Dasar Listrik dan Elektronika di SMK Negeri 1 Tilatang Kamang

Peningkatan kualitas pendidikan Indonesia dapat dilakukan dengan memperbaiki metode dan budaya belajar siswa. Rendahnya keinginan siswa untuk mempelajari materi pembelajaran sebelum diajarkan oleh guru dikelas dan tidak maksimalnya keaktifan siswa dalam proses pembelajaran berdampak pada rendahnya hasil belajar 28 siswa Kelas X TITL 1 SMK Negeri 1 Tilatang Kamang pada mata pelajaran Dasar Listrik dan Elektronika (DLE). Untuk itu perlu adanya penelitian tentang penerapan metode flipped learning sebagai metode yang dapat mengupayakan perubahan pada proses belajar siswa untuk membangun kebiasaan belajar sebelum dan sesudah diajarkan sehingga hasil belajar dapat meningkat. Metode penelitian yang digunakan adalah pre experimental dengan desain One Group Pretest Posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode flipped learning memberi dampak yang signifikan untuk membangun kebiasaan belajar dan meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini berdasarkan pada analisis peningkatan keaktifan selama proses belajar dan Effect Size. Persentase ketuntasan meningkat mencapai 71,43%. Dari hasil pretest dan posttest dihasilkan perhitungan Effect Size sebesar 1,31 dengan kategori besar.