Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Talking Chips dan Talking Stick pada Mata Pelajaran IPS Terpadu (Geografi) di kelas VIII SMP Negeri 5 Padang.

Berdasarkan hasil pengamatan peneliti tentang pembelajaran IPS Terpadu (Geografi) di SMP Negeri 5 Padang, terlihat proses belajar mengajar kurang terlaksana dengan baik. Hal ini disebabkan kurangnya variasi penggunaan model pembelajaran dan kurangnya keaktifan siswa yang mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa.Untuk mengatasi masalah tersebut, maka digunakanlah model pembelajaran kooperatif tipe Talking Chips dan Talking Stick untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk melihat perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Talking Chips dan Talking Stick di Kelas VIII SMP Negeri 5 Padang. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan desain quasy experiment. Populasi pada penelitian ini siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Padang sebanyak 281 orang.Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik purposive sampling sehingga didapat kelas VIII sebagai kelas yang menggunakan model Talking Chips dan VIII 7 6 sebagai kelas yang menggunakan model Talking Stick dengan jumlah setiap kelas 31 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar berupa soal objektif sebanyak 30 butir,serta lembaran jawaban siswa, kemudian data hasil belajar yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji perbedaan (t-test). Hasil penelitian diperoleh dari nilai rata–rata kelas yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Talking Chips yaitu 77,42 dan nilai rata-rata kelas yang menggunakan model pembelajaran Talking Stick yaitu 73,71. Berdasarkan perhitungan t-test diperoleh t hitung 2,196 sedangkan t tabel dengan taraf kepercayaan α 0,05 t tabel 2,000, sehingga t hitung > t tabel. Hal ini berarti terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Talking Chips dan Talking Stick pada mata pelajaran IPS Terpadu (Geografi).Dengan demikian dapat disimpulkan hasil belajar yang menggunakan model pembelajaran Talking Chips lebih tinggi dibandingkan hasil belajar yang menggunakan model pembelajaran Talking Stick di kelas VIII SMP Negeri 5 Padang.