Analisis Kemampuan Pelaksanaan Taktik Bertahan Atlet Bolavoli Sentra Kota Solok

Masalah di penelitian ini adalah kurangnya kemampuan bertahan atlet bolavoli klub Sentra kota Solok pada saat bertanding, Untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi dilapangan maka dilakukan satu penelitian yang berbentuk
deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan taktik bertahan atlet bolavoli klub Sentra kota Solok. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif evaluatif untuk melihat pelaksanaan taktik bertahan. Populasi penelitian adalah atlet bolavoli Sentra Kota
Solok dan teknik dalam penentuan sampel adalah perposive sampling sehingga yang menjadi sampel adalah pemain inti. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan matrik. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis
deskriptif. Dari hasil penelitian terlihat bahwa kemampuan pelaksanaan taktik bertahan dalam pertandingan pemain berada di posisi satu adalah sebesar 40,8%,dan berada pada kategori “Cukup”, kemampuan pelaksanaan taktik bertahan dalam pertandingan pemain berada di posisi dua adalah sebesar 39,50% berada pada kategori “Kurang”, kemampuan pelaksanaan taktik bertahan dalam pertandingan pemain berada di posisi empat adalah sebesar 46,50%, dan berada pada kategori “Cukup”, kemampuan pelaksanaan taktik bertahan dalam
pertandingan pemain berada di posisi lima adalah sebesar 20%, dan berada pada kategori “Kurang”, kemampuan pelaksanaan taktik bertahan dalam pertandingan
pemain berada di posisi enam adalah sebesar 26,50%, dan berada pada kategori “Kurang”, dan kemudian secara keseluruhan kemampuan pelaksanaan taktik bertahan adalah sebesar 35 % berada pada kategori “Kurang”.