Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Diri Bidang Bulutangkis Bagi Siswa TunaRungu: Deskriptif Kualitatif di SDLB N 40 Koto Baru Kabupaten solok

Penelitian ini dilatarbelakangi dari adanya seorang siswa tunarungu di
SDLB N 40 Koto Baru yang berprestasi dalam bidang permainan bulutangkis.
Oleh karena itu, penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui dan
mendekripsikan pelaksanaan kegiatan pengembangan diri bidang bulutangkis
bagi siswa tunarungu di SDLB N 40 Koto Baru Kabupaten Solok.
Metode ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan tujuan agar dapat
mendeskripsikan secara komprehensif dan kondisi yang objektif secara alamiah
dan tidak diperlakukan pengontrolan terhadap perlakuan. Pengumpulan data
dilakukan melalui observasi langsung, wawancara dan studi dokumentasi.
Sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala
sekolah bidang kesiswaan, guru koordinator penanggung jawab bidang
bulutangkis, guru kelas dan siswa tunarungu. Objek penelitian ini sendiri adalah
pelaksanaan dari kegiatan pengembangan diri bidang bulutangkis ini.
Dari hasil penelitian dapat dideskripsikan bahwa kegiatan pengembangan
diri bidang bulutangkis ini memiliki perencanaan yang disusun pada awal
semester. Format pelaksanaanya mengadopsi macam-macam kegiatan olahraga.
Dan dilaksanakan pada hari Sabtu. Guru melakukan evaluasi pada saat siswa
latihan dan setelah siswa mengikuti lomba. Guru mempersiapkan alat-alat
bulutangkis seperti raket, net, shuttle cock, dan lapangan. Melaksanakan kerja
sama dengan stake holder terkait dengan memasukkan anak ke club badminton.
Serta berbagai kendala dari guru dan orang tua terkait pelaksanaan ini. Untuk itu,
peneliti menyarankan kepada guru agar dapat melanjutkan kerja sama dengan
pelatih yang ada di club, serta mendatangkan guru pelatih olahraga yang
berlatarbelakang guru olahraga guna perbaikan pelaksanaan pengembanagan diri
bidang bulutangkis ini.