Tingkat Risiko Bekerja diketinggian pada Proyek Pembagunan Pasar Raya Kota Padang

Penelitian ini membahas tentang tingkat risiko kecelakaan kerja yang terjadi pada pekerja, dengan fokus saat pada pekerjaandi ketinggian. Kecelakaan kerja seringkali terjadi secra mendadak dan dapat menyebabkan cedera fisik yang serius. Pekerjaan di ketinggian merupakan salah satu pekerjaan berbahaya yang memerlukan persiapan dan perlindungan yang baik. Banyak masalah yang muncul saat pekerja bekerja di ketinggian, seperti penggunaan alat pelindung diri yang kurang optimal dan pelanggaran prosedur keselamatan. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau tingkat risiko bekerja di ketinggian pada proyek Pembangunan Pasar Raya Kota Padang, dengan harapan dapat
Berdasarkan hasil penilaian risiko pada pekerjaan plat lantai pada kriteria orang cenderung mendapat nilai tingkat risiko tinggi, sedangkan untuk kriteria alat, lingkungan dan material mendapatkan nilai tingkat risiko sedang dan rendah. Pada bagian pekerjaan kolom sama dengan pekerjaan plat lantai. Pada bagian pekerjaan tangga pada kriteria orang cenderung mendapatkan nilai resiko sedang, sedangkan pada alat dan kriteria lingkungan mendapatkan tingkat risikonya sedang, dan untuk tingkat risiko pada kriteria material mendapat tingkat risiko rendah.
Berdasarkan pengolahan data yang telah didapatkan, dapat ditarik kesimpulan bahwa pada Proyek Pembangunan Pasar Raya Kota Padang penerapan keselamatan dan kesehatan kerja beserta pelaksanaan persyaratan bekerja di ketinggian menggunakan HIRARC pengendalian yaitu, eliminasi, substitusi, engineering, control, administrative control, dan APD. Dari segi kriteria orang belum dilakukan secara maksimal, sedangkan untuk kriteria alat, lingkungan, dan material sudah termasuk. Oleh karena itu diharapkan kepada pekerja agar lebih memperhatikan aspek Keselamatan dan Kesehatan kerja dengan selalu menggunakan APD yang telah disediakan oleh perusahaan.