Efektifitas Permainan Engklek untuk Mengenal Bilangan bagi Anak Tunagrahita Sedang X Kelas DIII/C1 Slb C Payakumbuh (Single Subject Research)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang peneliti temukan di SLB C Payakumbuh, seorang anak tunagrahita sedang dikelas DIII/C1 belummengenalbilangan. Darihasilpengamatan yang peneliti lakuk anak tersebut belum mengenal bilangan 1 sampai 10 kalau ditanya, anak suka menebak angka. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mengenal bilangan 1 sampai 10 dengan menggunakan permainan engklek. Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan eksperimen dalam bentuk Single Subject Research(SSR) dengan desain A-B-A. kondisi baseline sebelum diberikan perlakuan data dikumpulkan dengan menggunakan alat pengumpul data kemampuan mengenal bilangan satu sampai 10 yaitu dengan cara menghitung jumlah bilangan yang bisa ditujuk dan disebutkan anak. Pada kondisi intervensi saat diberikan perlakuan dengan menggunakan permainan engklek untuk mengenal bilangan yang dapat disebutkan anak. Kemudian pada kondisi baselineII anak bias menyebutkan bilangan pada permainan engklek tanpa bantuan. Data dianalisis dengan menggunakan analisis data visual yang digambarkan melalui sebuah grafik. Analisis data menunjukkan adanya peningkatan kemampuan mengenal bilangan melalui permainan engklek yang mana permainan ini disetiap kotak diberi angka. Hal ini dilihat dari hasil analisis yang menunjukkan jumlah persentase pada kondisi baseline I menunjukkan jumlah persentase10% dan pada kondisi Intervensi menunjukkan jumlah persentase100%. Sedangkan pada kondisi Baseline II menunjukkan jumlah persentase 80%. Hal ini membuktikan bahwa adanya pengaruh yang kuat dari pemberian Intervensi (melalui permainan engklek) terhadap perubahan target behavior yakni peningkatan kemampuan mengenal bilangan bagi anak tunagrahita sedang. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui permainan engklek dapat meningkatkan kemampuan mengenal bilangan bagi anak tunagrahita sedang X. Oleh karena itu disarankan kepada guru kelas supaya dapat menggunakan permainan engklek sebagai permainan untuk meningkatkan mengenal bilangan anak tunagrahita sedang.