Pelaksanaan Pembelajaran Terpadu Mata Pelajaran IPS di SMP Negeri 11 Padang

Penelitian ini berawal dari masalah yang dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu pada mata pelajaran IPS di SMP khususnya di SMP N 11 Padang tidak terlaksana dengan baik atau tidak sesuai dengan ketetapan yang terdapat dalam Permendiknas no. 22 tahun 2006. Hal ini disebabkan kurangnya pemahaman guru terhadap pelaksanaan pembelajaran terpadu untuk mata pelajaran IPS dapat dilihat dari cara penyampaian materi yang masih dilakukan secara terpisah, tidak secara terpadu yang menghubungkan satu topik materi pelajaran dengan beberapa bidang ilmu sosial lainnya. Selain itu dalam pemilihan metode dan media pembelajaran juga tidak bervariasi yang menyebabkan peserta didik kurang bersemangat dalam proses pembelajaran. Untuk itu peneliti ingin melihat bagaimana sebenarnya Pelaksanaan Pembelajaran Terpadu Mata Pelajaran IPS yang dilaksanakan di sekolah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan pelaksanaan pembelajaran terpadu mata pelajaran IPS di SMP N 11 Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang menekankan pada metode kualitatif. Data yang dikumpulkan berupa hasil observasi dan wawancara langsung kepada guru IPS terhadap pemahaman guru tersebut mengenai pembelajaran terpadu untuk materi IPS yang dilihat dari penyampaian materi, metode dan media yang dipilih dalam proses pembelajaram serta proses penilaian yang dilakukan oleh guru terhadap peserta didiknya. Hasil yang didapat dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran terpadu pada materi IPS di SMP N 11 Padang belum sepenuhnya terlaksana, terutama dalam mengintegrasikan atau menghubungkan satu materi pelajaran dengan bidang ilmu sosial lainnya, seperti materi sejarah dalam penyampaiannya juga dihubungkan dengan materi ekonomi, geografi dan sosiologi. Selain itu dalam pemilihan metode dan media pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa guru-guru IPS di SMP N 11 Padang sudah melaksanakan pembelajaran IPS secara untuk materi pelajaran IPS hanya saja juga terdapat sebagaian guru belum melaksanan pembelajaran IPS secara terpadu dikarenakan belum bisa mengintegrasikan materi yang di ajarkan dengan bidang ilmu sosial lainnya karena penguasaan bidang ilmu yang berbeda-beda.