Rancang Bangun Rangka Dan Bodi Mesin Pencacah Serai untuk Pupuk Kompos dan Pakan Ternak

Pencacahan limbah serai yang dilakukan oleh masyarakat nigari simawang masih
bersifat tradisional masih menggunakan sabit atau golok. Cara ini kurang efektif
karena memakan waktu dan tenaga yang lebih banyak dan dianggap kurang aman.
Pembuatan proyek akhir ini bertujuan untuk merancang bangun mesin pencacah
limbah serai dengan menggunakan 3 buah mata pisau pencacah, serta mengetahui
efisiensi kerja dari mesin pencacah limbah serai ini dengan judul proyek akhir “
Rancang Bangun Mesin Pencacah Limbah Serai untuk Pupuk Kompos dan Pakan
Ternak”. Metode pengujian dari proyek akhir ini adalah metode experimental.
Pengujian ini terdiri empat kali percobaan dengan variasi berat beban waktu
pemotongan yang sama. P1 = 1 Kg, P2 = 1Kg, P3 = 1Kg dan P4 = 1Kg dengan
waktu percobaan masing-masing 1 menit. Parameter yang diamati ialah waktu,
lamanya pencacahan, benstuk hasil dan kecepatan pemotongan. Mesin yang
berdimensi tinggi 800 mm, lebar 260 mm dan Panjang 740 mm dengan
menggunakan motor bakar bensin dengan kecepatan putaran 3600 Rpm. Dari hasil
pengujian yang dilakukan maka rata-rata hasil pemotongan yang diperoleh setiap
menit yaitu 0,6Kg, dan memperoleh 34,65 Kg/jam dengan bentuk hasil potongan
10-30 mm dalam kondisi kering. Dari hasil yang diperoleh pada saat pengujian ini
keadaan kondisi bahan dan jarak mata pisau pemotongan dapat mempengaruhi
bentuk hasil dan lamanya waktu pencacahan yang dilakukan mesin pencacah
limbah serai ini