Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Anak di Panti Asuhan Muhammadiyah Pauh V Limau Manis Padang

Penelitian ini berawal dari kenyataan bahwa masih ada anak penghuni panti Asuhan Muhammadiyah Pauh V Limau Manis Padang yang mengalami masalah dalam interaksi sosialnya. Konselor merupakan salah satu pihak yang berupaya membantu anak meningkatkan interaksi sosialnya karena mereka juga siswa di
sekolahnya namun yang berbeda adalah situasi mereka tinggal bersama temanteman mereka dan tanpa memiliki orang tua yang mengawasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan interaksi sosial di Panti Asuhan Muhammadiyah Pauh V Limau Manis Padang sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok serta perbedaannya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan quasi eksperimen jenis The One-Group Pre-Test Post-Test Design. Subjek penelitian
adalah anak Panti Asuhan Muhammadiyah Pauh V Limau Manis Padang yang berjumlah 10 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan skala. Data diperoleh melalui skala tersebut kemudian dianalisis menggunakan rumus Wilcoxon Signed Ranks test dengan bantuan program Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 20. Temuan penelitian menunjukkan bahwa interaksi sosial anak di Panti Asuhan Muhammadiyah Pauh V Limau Manis Padang sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok berada pada kategori baik, dengan skor 1.652 (70.29%) dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok juga berada pada kategori baik dengan skor 1.744 (74,2%), dapat diketahui hasil peningkatan antara sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan skor 92 (3,01%). Hal ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan antara interaksi sosial anak Panti Asuhan Muhammadiyah Pauh V Limau Manis Padang sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok, dimana interaksi sosial anak meningkat
sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok.