Yenni, Rahmi (2012) Peranan Kepala Sekolah Sebagai Supervisor Pembelajaran untuk Meningkatkan Mutu pada SDN 07 Sitapung Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_1_RAHMI_YENI_19037_5880_2012.pdf [thumbnail of B1_1_RAHMI_YENI_19037_5880_2012.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_1_RAHMI_YENI_19037_5880_2012.pdf
Download (642kB)
Abstract
Dari hasil grand tour terlihat fenomena bahwa Peranan Kepala SekolahSebagai Supervisor Pembelajaran untuk Meningkatkan Mutu pada SDN 07Sitapung Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI), Kecamatan AmpekAngkek, Kabupaten Agam belum berjalan dengan efektif. Padahal,supervisipembelajaran oleh Kepala Sekolah sangat penting untuk menjaminberlangsungnya kegiatan proses pembelajaran yang benar dan memberikan umpanbalik bagi guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.Penelitian ini difokuskan pada peranan kepala sekolah sebagai supervisorpembelajaran untuk meningkatkan mutu pada SDN 07 Sitapung RSBI,Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam. Tujuannya adalah untukmemberikan gambaran tentang mutu sekolah, pelaksanaan supervisi oleh KepalaSekolah yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, kenapa supervisi belumterlaksana secara efektif dan seperti apa tindak lanjut supervisi tersebut. Penelitianini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melaluiobservasi, wawancara dan studi dokumen. Dalam penentuan informan digunakanteknik purposive sampling. Untuk menjamin keabsahan data digunakan“trianggulasi”.Temuan penelitian ini berupa temuan umum dan temuan khusus. Temuanumum adalah profil SDN 07 Sitapung RSBl, Kecamatan Ampek AngkekKabupaten Agam, dan temuan khusus meliputi: (1) Mutu sekolah dilihat dariprestasi akademik dan non akademik masih di bawah sekolah lain, begitu jugaKKM sekolah di bawah Standar Pelayanan Minimal, (2) Kepala SDN 07 SitapungRSBI, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam belum efektif melaksanakansupervisi baik dalam penyusunan perencanaan ataupun pelaksanaan sehinggasupervisi dilaksanakan kapan kepala sekolah ada waktu atau “Pelaksanaansupervisi belum terjadwal dengan baik”, (3) Kepala sekolah sebagai supervisorkurang memahami arti penting pelaksanaan supervisi, (4) Kegiatan supervisikurang terlaksana dengan optimal karena beberapa faktor: faktor psikologis(banyaknya guru yang senior baik usia, pangkat, dan masa kerja, serta kedekatanemosional), faktor keterbatasan waktu Kepala Sekolah serta faktor kurangnyapemahaman Kepala Sekolah tentang pelaksanaan supervisi.
Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | KEPALA SEKOLAH, SUPERVISOR PEMBELAJARAN, MUTU PENDIDIKAN |
Subjects: | L Education > LC Special aspects of education L Education > LC Special aspects of education > LC5201 Education extension. Adult education. Continuing education |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Administrasi Pendidikan-S2 |
Depositing User: | Mutia Farida S.Sos |
Date Deposited: | 19 Mar 2025 05:04 |
Last Modified: | 19 Mar 2025 05:04 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/4109 |