Kontribusi Layanan Informasi dan Layanan Penempatan/penyaluran terhadap Perencanaan Karier Siswa (Studi deskriptif terhadap siswa SMA Negeri 16 Padang)

Usia remaja adalah usia yang terjadi pada jenjang pendidikan SMA,
seharusnya sedang berada dalam proses berkembang yaitu berkembang kearah
kematangan atau kemandirian sesuai dengan perencanaan yang dalam hal ini
perencanaan karier. Perencanaan karier pada siswa SMA dapat dikembangkan
dengan pelaksanaan layanan yang tepat dan sesuai dengan bakat, minat dan
kondisi pribadi. Dalam hal ini kontribusi layanan informasi dan layanan
penempatan/penyaluran yang terdapat dalam pelaksanaan bimbingan dan
konseling di sekolah. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan; 1)Kontribusi
layanan informasi tentang karier terhadap perencaaan karier siswa. 2)Kontribusi
layanan penempatan/penyaluran tentang karier terhadap perencaaan karier siswa.
3)Kontribusi layanan
informasi
tentang karier dan
layanan
penempatan/penyaluran tentang karier terhadap perencaaan karier siswa.
Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif, dengan pendekatan
kuantitatif. Populasi penelitian adalah siswa SMA Negeri 16 Padang kelas XI
Tahun Pelajaran 2012/2013 (243), dengan jumlah sampel sebanyak 151 orang,
yang dipilih dengan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan
adalah angket tertutup dengan mengunakan model skala likert. Tujuan Penelitian
pertama dan kedua dianalisis dengan teknik analisis korelasi sederhana dan
regresi, tujuan penelitian ketiga dianalisis dengan teknik analisis korelasi multiple
dan regresi dengan bantuan SPSS versi 17.
Temuan penelitian: 1)Pelaksanaan layanan informasi tentang karier
terhadap perencanaan karier siswa berada dalam kategori tinggi, artinya sebagian
besar siswa telah mendapatkan informasi karier dalam proses pendidikan dan karier
studi lanjut dengan baik. 2)Pelaksanaan layanan penempatan/penyaluran tentang
karier terhadap perencanaan karier siswa berada pada katagori tinggi, artinya
sebagian besar siswa telah mendapatkan penempatan/penyaluran dalam proses
pendidikan dan studi lanjut dengan baik. 3)Pelaksanaan layanan informasi tentang
karier dan layanan penempatan/penyaluran tentang karier berkontribusi terhadap
tingkat capaian perencanaan karier siswa berada pada katagori tinggi, hal ini dapat
terlihat dari sikap arah perencanaan karier, sikap eksplorasi karier, pembuat
keputusan karier dan pemahaman informasi tentang dunia kerja.