Meningkatkan Kemampuan Hafalan Surat Al Lahab Melalui Media Video Pembelajaran pada Anak Tunagrahita Ringan kelas IV/C: Single Subject Research di SDLBN 40 Koto Baru

Penelitian ini diawali dengan permasalahan di SDLBN 40 Koto baru, seorang anak tunagrahita ringan mengalami kesulitan dalam menghafal surat Al Lahab. Hal ini terlihat pada saat peneliti melakukan pengamatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen single subject research (SSR), desain A-B-A dan teknik analisis datanya menggunakan analisis visual grafik. Subjek penelitian adalah anak tunagrahita ringan. Target behavior dalam penelitian ini adalah menyebutkan surat Al-Lahab tanpa teks. Pengukuran variabelnya dengan menggunakan persentase dari jumlah butir instrumen. Pengamatan dilakukan dalam tiga sesi yaitu pertama, sesi baseline (A1) empat kali, hasil persentase terletak pada rentang 14,28% sampai 21,42%. Kedua, intervensi melalui media video pembelajaran (B) sebanyak delapan kali, persentase kemampuan terletak pada rentang 28,57% sampai 78,57% dan pada sesi terakhir baseline (A2) persentase kemampuan terletak pada rentang 96,42% sampai 100%. Kecenderungan arah, kecenderungan stabilitas, kecenderungan jejak data, dan perubahan level meningkat secara positif, serta persentase overlap (data yang tumpang tindih) pada analisis antar kondisi adalah 0% dan 0%. Semakin kecil persentase overlap, semakin kuat pengaruh intervensi terhadap perubahan perlakuan. Sehingga, dapat diambil kesimpulan bahwa media video pembelajaran mampu meningkatkan kemampuan hafalan surat Al-Lahab pada anak tunagrahita ringan. Peneliti menyarankan pada guru hendaknya dapat menggunakan media video pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan hafalan surat pendek bagi anak tunagrahita ringan.