Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Berkarakter untuk Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing pada Materi Pokok Fungi di SMA.

Pendidikan karakter menjadi suatu keharusan karena pendidikan tidakhanya menjadikan siswa cerdas, tetapi juga berbudi luhur. Integrasi pendidikankarakter dalam setiap mata pelajaran dapat dilakukan dengan merancang RPPyang memperhatikan karakter dalam indikator dan tujuan pembelajaran. Upayauntuk mewujudkan tujuan tersebut dilakukan dengan menuliskan secara ekplisitkarakter yang ingin dibentuk pada siswa dalam kegiatan pembelajaran sehinggapembentukan karakter siswa menjadi kewajiban dan tanggung jawab guru, inilahyang disebut dengan RPP berkarakter. Penelitian ini bertujuan mengembangkanRPP berkarakter untuk model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwingpada materi pokok fungi, melihat validitas dan keterlaksanaan RPP yangdihasilkan, serta mengetahui respons siswa terhadap model pembelajaran yangdigunakan.Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakanmodel 4-D, yang terdiri dari tahap pendefinisian (define), perancangan (design),pengembangan (develop) dan penyebaran (disseminate). Subjek untuk uji cobaRPP adalah siswa SMAN 3 Padang kelas X6 . Data penelitian ini adalah dataprimer yang terdiri dari validasi RPP, keterlaksanaan RPP, dan respons siswa.Data validasi dan keterlaksanaan RPP dianalisis dengan analisis deskriptif denganrange 1-4. Data respons siswa berupa persentase.Dari penelitian ini dihasilkan RPP berkarakter untuk model pembelajarankooperatif tipe Snowball Throwing pada materi pokok fungi. Validitas RPP yangdihasilkan berkategori baik dengan rata-rata nilai 3,39. Keterlaksanaan RPPberkategori sangat baik untuk RPP pertemuan pertama dan baik untuk RPPpertemuan kedua. Respons siswa yang diminta setelah uji coba berlangsungmenyatakan bahwa 71,79 % siswa cukup senang dengan model pembelajaranyang digunakan. 76,92 % siswa cukup mengerti dengan bahan ajar yangdigunakan serta 64,10% siswa cukup mengerti dengan LKS yang digunakan.82,05 % siswa sangat setuju jika guru menegur siswa yang tidak mau bertanggungjawab dan bekerja sama dalam kelompoknya. 84,62 % siswa cukup mudahmemahami materi yang diajarkan. 74,36 % siswa berpendapat cara mengajar gurucukup baru. 71,79 % siswa cukup berminat mengikuti pelajaran.