Pengaruh Modal Sendiri (internal) dan Modal Asing (Eksternal) terhadap Volume Usaha Koperasi Unit Desa di Kabupaten Solok

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh (1) modal sendiri/internal terhadap volume usaha (2) modal asing/eksternal terhadap volume usaha (3) modal
sendiri/internal dan modal asing/eksternal terhadap volume usaha sKoperasi Unit Desa di Kabupaten Solok. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dan asosiatif, dimana data berupa angka dan menggunakan analisis statistika. Objek dan tempat penelitian ini
adalah seluruh Koperasi Unit Desa yang aktif di Kabupaten Solok. Teknik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Data yang digunakan disini adalah data sekunder
yang bersifat kuantitatif. Variabel yang diteliti adalah modal sendiri/ internal (X) dan modal asing/ eksternal (X
) sebagai variabel bebas sedangkan variabel terikat adalah
volume usaha (Y) Koperasi Unit Desa di Kabupaten Solok. Untuk menganalisis data digunakan dengan dua cara (1) Analisis Deskriptif (2) Analisis Inferensial. 2
Hasil penelitian ini menunjukkan, (1) Jumlah Modal Sendiri/ internal (X)berpengaruh signifikan terhadap Volume Usaha Koperasi Unit Desa di Kabupaten Solok dengan sig 0,043 < α 0,05 dan tingkat pengaruhnya sebesar 0,258 (2) Jumlah Modal
Asing/ eksternal (X) berpengaruh signifikan terhadap Volume usaha kOperasi unit Desa di Kabupaten Solok, dengan sig 0,021 < α 0,05 dan tingkat pengaruhnya sebesar 0,313 s
(3) Jumlah modal Sendiri/ internal dan Modal Asing/ eksternal secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Volume usaha Koperasi Unit Desa di Kabupaten Solok
dengan Sig 0,008 < α 0,05. sumbangan secara bersama-sama sebesar 55,10%. Berdasarkan penelitian, penulis menyarankan dalam meningkatkan volume usaha,koperasi hendaknya berusaha untuk meningkatkan jumlah modal terutama modal sendiri
yang berasal dari simpanan anggota karena modal sendiri merupakan modal utama bagi koperasi untuk melaksanakan usahanya. Selain itu hendaknya Koperasi Unit Desa di
Kabupaten Solok menjalin kerja sama sesama dan antar koperasi sehingga didapat masukan-masukan yang lebih baik demi kemajuan koperasi.