Pengembangan Buku Kerja Biologi Berorientasi Problem Solving pada Pokok Bahasan Sistem Koordinasi Untuk Siswa Kelas XI SMA

Biologi merupakan mata pelajaran yang mengembangkan kemampuan
berfikir analitis, induktif dan deduktif untuk menyelesaikan masalah. Kemampuan
memecahkan masalah (problem solving) penting dikembangkan pada siswa,
karena dapat membantu siswa membuat keputusan yang tepat, cermat, sistematis
dan logis. Sistem koordinasi merupakan salah satu pokok bahasan biologi yang
dipelajari siswa di kelas XI IPA. Berdasarkan penyebaran angket pada 100 orang
siswa kelas XI IPA, umumnya siswa mengalami kesulitan menguasai pokok
bahasan tersebut. Mengatasi hal tersebut diperlukan suatu upaya yang dapat
menarik perhatian dan minat siswa, sehingga pemahaman terhadap sistem
koordinasi dapat ditingkatkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan
buku kerja biologi berorientasi problem solving pada pokok bahasan sistem
koordinasi untuk Siswa Kelas XI SMA yang valid, praktis dan efektif.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Buku kerja biologi
dikembangkan menggunakan tiga tahapan dari four-D-models. Tahap define
adalah analisis kebutuhan, analisis konsep dan analisis siswa. Pada tahap design
dilakukan perancangan buku kerja biologi berorientasi problem solving. Pada
tahap develop dilakukan validasi dan ujicoba terbatas. Pada penelitian ini, tahap
disseminate tidak dilakukan. Instrument pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah lembar validasi, angket praktikalitas untuk guru dan siswa,
angket motivasi siswa, lembar pengamatan aktivitas siswa dan tes hasil belajar
siswa. Penelitian ini diujicoba terbatas kepada 28 orang siswa SMAN 1 Padang,
17 orang siswa SMAN 1 Hiliran Gumanti, 31 orang siswa SMAN 1 Koto Baru
dan 17 orang siswa SMAN 1 Koto Besar.
Hasil penelitian buku kerja biologi yang dikembangkan sudah valid dan
praktis. Hasil validasi diperoleh nilai rata-rata sebesar 3,4 (sangat valid). Hasil
praktikalitas menurut guru adalah 76,63% (sangat praktis) dan menurut siswa
84,19% (sangat praktis). Hasil uji efektivitas di SMAN 1 Padang dan SMAN 1
Koto Baru dapat meningkatkan motivasi dan aktivitas siswa dalam pembelajaran.
Hasil belajar siswa tuntas secara individual dan klasikal. Dapat disimpulkan
bahwa buku kerja biologi berorientasi problem solving efektif untuk siswa SMAN
1 Padang dan siswa SMAN 1 Koto Baru. Hasil uji efektivitas di SMAN 1 Hiliran
Gumanti dan SMAN 1 Koto Besar dapat meningkatkan motivasi dan aktivitas
siswa dalam pembelajaran. Hasil belajar siswa tuntas secara individual, namun
belum tuntas secara klasikal. Dapat disimpulkan bahwa buku kerja biologi
berorientasi problem solving belum efektif untuk siswa SMAN 1 Hiliran Gumanti
dan siswa SMAN 1 Koto Besar.