Profil Kesadaran Metakognitif dan Kaitannya Dengan Hasil Belajar Kognitif Biologi Siswa di SMA Negeri Kota Pekanbaru Riau

Hasil belajar siswa di SMA Negeri kota Pekanbaru Riau masih rendah. Salah satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar adalah kesadaran metakognitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap profil kesadaran metakognitif siswa, profil hasil belajar kognitif biologi siswa, dan signifikansi hubungan antara kesadaran metakognitif dengan hasil belajar kognitif biologi siswa, serta untuk mengetahui faktor-faktor lain, di luar kesadaran metakognitif, yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif korelasional, dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA, di 16 SMAN yang ada di kota Pekanbaru Riau, dengan jumlah sampel 350 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengukur kesadaran metakognitif ialah Metacognitive Awareness Inventory (MAI), sedangkan untuk hasil belajar kognitif biologi ialah lembaran tes. Dilakukan juga wawancara pada siswa untuk mengetahui faktor-faktor lain, di luar kesadaran metakognitif, yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profil kesadaran metakognitif siswa, berada pada taraf kategori baik (68,77%) dan profil hasil belajar kognitif biologi siswa, berada pada tingkat kategori cukup baik (46,61%). Berdasarkan hasil analisis, diperoleh nilai r sebesar 0,205 dengan interpretasi hubungan rendah. Kontribusi kesadaran metakognitif terhadap hasil belajar kognitif biologi hanya sebesar 4,2%. Hasil wawancara siswa menunjukkan bahwa ada faktor-faktor lain di luar kesadaran metakognitif, yang dapat mempengaruhi hasil belajar, diantaranya: faktor internal (kelelahan, persepsi, ketekunan, mengulang, dan kesehatan) dan faktor eksternal (model atau strategi pembelajaran guru, kenyamanan belajar, dan waktu belajar di rumah, serta sarana dan prasarana pembelajaran).