Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Perkawinan Usia Muda di Desa Teluk Aur Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu

Penelitan ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya perkawinan usia muda di Desa Teluk Aur Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara. Subjek dalam penelitian ini yaitu pasangan yang menikah di bawah usia 20 tahun bagi perempuan sebanyak 10 orang, orang tua (Ibu) yang anaknya menikah di usia muda sebanyak 3 orang, tokoh masyarakat, Kepala Desa Teluk Aur dan Kepala KUA Kecamatan Rambah Samo. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan teknik keabsahan data yang digunakan adalah perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan dan triangulasi. Hasil penelitian menemukan bahwa penyebab terjadinya perkawinan usia muda dapat digambarkan melalui dua model. Model I yaitu kurangnya dukungan orang tua terhadap anak seperti finansial yang rendah menyebabkan kebutuhan sekolah anak kurang terpenuhi. Kurangnya perhatian orang tua menyebabkan pergaulan anak menjadi bebas. Di sisi lain, jarak tempuh yang agak jauh ke sekolah dan tidak terdapatnya angkutan umum terutama pada hari-hari tertentu seperti pada musim hujan anak lebih memilih tidak berangkat ke sekolah. Pada akhirnya kondisi-kondisi seperti inilah yang menyebabkan anak putus sekolah kemudian akan memanggil mereka untuk kawin di usia muda. Model II yaitu kurangnya kepedulian orang tua terhadap masa depan anak karena tidak adanya penekanan terhadap pentingnya pendidikan sehingga anak lebih memilih tidak melanjutkan sekolah. Putusnya sekolah anak membuat anak menjadi seorang pengangguran akibatnya terjadi pengaruh lingkungan yang tidak baik terhadap anak karena di lingkungannya para remaja sudah biasa menikah muda jadi melihat temannya menikah mengakibatkan adanya keinginan anak untuk menikah juga meskipun masih berusia muda.