Pengaruh Risiko Sistematis, Struktur Modal dan Ukuran Perusahaan terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2004 - 2008.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis sejauhmana pengaruhrisiko sistematis dan struktur modal terhadap return saham perusahaanmanufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini juga bertujuanuntuk melihat perbedaan return perusahaan dalam kelompok besar, sedang dankecil pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun2004 – 2008.Jenis penelitian ini digolongkan ke dalam jenis penelitian kausalkomparatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufakturyang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2004 – 2008 yang berjumlah 139perusahaan. Dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berdasarkan teknikpurposive sampling, maka diperoleh 46 perusahaan yang memenuhi kriteriasebagai sampel. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder,bersifat kuantitatif dan waktu pengumpulan datanya berdasarkan cross sectionpooling data. Teknis analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda.Untuk pengujian hipotesis menggunakan uji t statistik dengan tingkat α sebesar5%.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) Risiko sistematis yang diukurdengan beta berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham, 2) Strukturmodal yang diukur dengan Long Term Debt to Equity berpengaruh positif dantidak signifikan terhadap return saham, 3) DSize1 yang merupakan alat ukur untukperusahaan yang berukuran kecil berpengaruh positif dan tidak signifikanterhadap return saham, 4) DSize2 merupakan alat ukur untuk perusahaan yangberukuran sedang berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap return saham,5) DRet merupakan variabel dummy yang digunakan untuk membandingkanreturn perusahaan yang positif dengan return perusahaan yang negatifberpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham.Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis menyarankan kepada investoragar memperhatikan besarnya risiko sistematis yang terjadi karena nantinya risikosistematis akan berpengaruh terhadap return saham yang akan diterima olehinvestor. Investor juga harus memperhatikan return perusahaan yang positif danreturn perusahaan yang negatif karena return perusahaan yang positif dan returnperusahaan yang negatif dipengaruhi oleh karakteristik perusahaan. Sedangkanuntuk peneliti selanjutnya, perlu memperhatikan faktor – faktor lain yang dapatmempengaruhi return saham dan sebaiknya memasukkan DRet ke dalampenelitian karena Dret ini berpengaruh terhadap return saham.