Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Abjad Melalui Media Jepitan Huruf bagi Anak Disabilitas Intelektual Ringan di SLB Kemala Bhayangkari

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ditemukan di SLB Kemala Bhayangkari Tanah Datar. Peneliti menemukan seorang anak laki-laki berinisial KF tunagrahita ringan di kelas III, mengalami kesulitan dalam mengenal huruf abjad A-J, baik dalam menunjukkan maupun menyebutkan. Peneliti ingin membantu KF meningkatkan kemampuan mengenal huruf abjad melalui penggunaan media jepitan huruf. Tipe riset yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan eksperimen dalam bentuk Single Subject Research (SSR) dan menerapkan desain A-B. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah media jepitan huruf (x), sedangkan variabel terikatnya adalah kemampuan mengenal huruf abjad (y). Subjek penelitian adalah KF, seorang anak disabilitas intelektual ringan di kelas III C, yang belum mampu mengenal huruf meskipun sudah berada di tingkat tersebut. Hasil penelitian menunjukkan presentase hasil pada kondisi Baseline (A) dengan presentase 35%, 35%, 35%. Untuk kondisi Intervensi (B) dengan presentase 70%, 75%, 80%, 85%, 85%, 90%, 90%, 90%. Data akhir yang telah dianalisis akan berbentuk presentase dan visual grafik, dan dapat disimpulkan bahwa media jepitan huruf dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada anak Disabilitas Intelektual Ringan.