Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Active Learning Tipe Index Card Match dan Aktivitas Belajar terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi (HOTS) Siswa Kelas XI IPS SMAN 2 Tilatang Kamang

Kemampuan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills) merupakan kemampuan berpikir yang bukan hanya sekedar mengingat, menyatakan kembali, serta merujuk tanpa melakukan pengolahan, akan tetapi lebih kepada kemampuan berpikir untuk menelaah informasi secara kritis, kreatif berkreasi dan mampu memecahkan masalah. Kemampuan ini sangat penting dimiliki, karena dapat mempengaruhi kemampuan peserta didik dalam memecahkan masalah dan sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penerapan model pembelajaran active learning tipe index card match dan aktivitas belajar terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tilatang Kamang. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan pendekatan Quasi Experimental, yang menggunakan Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 91 orang siswa SMA Negeri 2 Tilatang Kamang dengan 52 sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrument yang digunakan berupa lembar observasi, kuesioner dan soal test. Metode analisis data yang digunakan adalah uji Anova Dua Arah (Two-way anova), dengan menggunakan SPSS versi 22. Sebelum melakukan analisis data dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang diajar dengan model pembelajaran index card match secara signifikan lebih tinggi daripada yang diajar dengan model pembelajaran konvensional. (2) Kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang memiliki aktivitas belajar tinggi secara signifikan lebih tinggi daripada siswa yang memiliki aktivitas belajar rendah. (3) Tidak terdapat interaksi model pembelajaran index card match dengan aktivitas belajar terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan bagi guru untuk menerapkan model pembelajaran index card match sebagai alternatif solusi dalam proses pembelajaran.