Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas III dengan Pendekatan Konstruktivisme di SDN. 25 Purus Kecamatan Padang Barat Kota Padang

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar matematika siswa kelas III SD dengan pendekatan konstruktivisme Di SDN. 25 Purus Kecamatan Padang Barat Kota Padang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan pendekatan rancangan penelitian tindakan. Rancangan penelitian ini dipilih karena memiliki karakteristik yang sesuai dengan tujuan penelitian, yakni untuk meningkatkan hasil belajar matematika di kelas III SD. Prosedur pelaksanaan penelitian tindakan terdiri atas beberapa tahap berupa siklus aktifitas dasar dalam penelitian tindakan meliputi: identifikasi ide awal, analisis, menemukan masalah umum, perencanaan umum tindakan, mengembangkan langkah tindakan pertama, melaksanakan langkah tindakan pertama, mengevaluasi, dan merevisi perencanaan umum. Berdasarkan siklus dasar ini peneliti kemudian mengulang dan mengembangkannya pada langkah tindakan yang kedua dan langkah kegiatan ketiga. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas III SD Negeri 25 Purus Kecamatan Padang Barat Kota Padang. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri. Analisis data dilakukan dengan kegiatan: menelaah seluruh data yang dikumpulkan, mereduksi data yang melibatkan kegiatan pengkategorian dan pengklarifikasian, selanjutnya menyimpulkan dan verifikasi. Adapun instrument penunjang untuk pengumpulan data yaitu; pedoman observasi, catatan lapangan, dokumentasi dan foto. Hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Hasil belajar matematika pada tahap kegiatan awal untuk membangkitkan skemata meningkatkan motivasi siswa dalam belajar. (2) Pada tahap kegiatan inti pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme berhasil meningkatkan hasil belajar siswa (peningkatan hasil belajar matematika tersebut tergambar tidak saja dari nilai yang mereka dapat setelah menjawab pertanyaan guru, juga untuk melihat hasil akhir dalam bentuk tes). (3) Pada tahap kegiatan akhir, hasil belajar matematika siswa terlihat meningkat secara bertahap (tergambar dalam peningkatan pemahaman dan kemampuan siswa untuk menemukan konsep menghitung keliling luas persegi dan persegi panjang)