Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Pendekatan Open Ended untuk Kelas VI Sekolah Dasar

Perangkat pembelajaran berperan penting dalam keberhasilan pencapaian tujuan pembelajaran. Perangkat pembelajaran tersebut diantaranya Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dan Lembar Kerja Siswa. Kenyataan di lapangan mengindikasi kurang sesuaianya perangkat yang digunakan guru dengan karakteristik siswa sehingga menyebabkan rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang digunakan guru belum mengacu pada pendekatan yang mendorong siswa agar aktif dalam proses belajar. Begitu juga Lembar Kerja Siswa yang masih menyajikan soal-soal yang bersifat tertutup, sehingga tidak dapat memfasilitasi pengembangan ide-ide siswa. Lembar Kerja Siswa yang digunakan cenderung menuntut siswa untuk memberikan jawaban berdasarkan satu jawaban atau prosedur yang diajarkan guru. Berdasarkan kenyataan yang terjadi penulis berinisiatif untuk mengembangkan perangkat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dan Lembar Kerja Siswa yang berbasis pada pendekatan Open Ended. Pengembangan perangkat pembelajaran dan Lembar Kerja Siswa berbasis Open Ended sesuai dengan karakteristik siswa kelas VI SD. Open Ended mengarahkan siswa untuk mengembangkan aktivitas siswa dengan mencari cara penyelesaian permasalahan yang benar lebih dari satu, dengan prinsip ini siswa dapat mengembangkan kreativitasnya melalui permasalahan matematika, saling bertukar ide penyelesaian sehingga meningkatkan aktivitas belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Penelitian ini mengadopsi model McKenny, yang terdiri atas tahapan alisis pendahuluan, tahap perancangan, dan tahap penilaian. Tahap pendahuluan dilakukan dengan cara menganalisis kurikulum, konsep, karakteristik siswa, perangkat yang digunakan. Tahap selanjutnya dilakukan perancangan Perangkat melalui beberapa tahapan seperti self evaluation, validasi ahli, Selanjutnya dilakukan uji praktikalitas dengan tahapan evaluasi one-to-one dan small group dan uji lapangan. Kepraktisan dilihat melalui hasil analisis observasi pelaksanaan pembelajaran, angket respon siswa dan guru. Ahap Asesmen dilakukan uji coba untuk menentukan keefektifan perangkat yang dirancang, keefektifan dilihat melalui observasi aktivitas dan hasil belajar siswa Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat validitas dari perangkat yang dikembangkan berada pada kategori valid. Berdasarkan uji coba yang dilakukan diketahui tingkat praktikalitas berada pada kategori praktis. Efektifitas perangkat pembelajaran berada pada katagori efektif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran berbasis Open Ended yang dikembangkan telah valid, praktis, dan efektif