Mutiara, Annisa (2013) Kecerdasan Emosional Siswa dan Implikasinya terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
B1_05_ANNISA_ MUTIARA_11811_3764_2013.pdf
Download (1MB)
Abstract
Kecerdasan emosional merupakan aspek penting dari kesuksesan siswa dalam belajar di sekolah. Kecerdasan emosional terdiri dari kemampuan siswa untuk mengenali emosi diri, mengelola emosi diri, memotivasi diri sendiri, mengenali emosi orang lain dan kemampuan untuk membina hubungan dengan orang lain. Fenomena yang terjadi di lapangan masih banyak siswa yang tidak menampilkan kecerdasan emosional itu sendiri terlihat dari sikap mereka yang mudah marah, mudah tersinggung, malu dan merasa cemas. Kondisi ini terkadang mengganggu kehidupan efektif sehari-hari mereka.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kecerdasan emosional siswa yang meliputi: 1) kecerdasan mengenali emosi diri. 2) mengelola emosi. 3) memotivasi diri sendiri. 4) mengenali emosi orang lain dan 5) membina hubungan dengan orang lain.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Populasi penelitian berasal dari kelas VIII SMP N 1 Lubuk Alung yang berjumlah 324 orang. Sampel diambil menggunakan teknik proportional random sampling, didapat jumlah sampel sebanyak 76 orang siswa. Penelitian dilaksanakan dengan mengadnimistrasikan angket berskala. Data dianalisis dengan menggunakan teknik persentase.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa: (1) kecerdasan emosional siswa dalam hal mengenali emosi diri tergolong pada kategori tinggi (2) kecerdasan emosional siswa dalam hal mengelola emosi tergolong pada kategori tinggi (3) kecerdasan emosional siswa dalam hal memotivasi diri sendiri tergolong pada kategori rendah (4) kecerdasan emosional siswa dalam hal mengenali emosi orang lain tergolong pada kategori tinggi dan (5) kecerdasan emosional siswa dalam hal membina hubungan dengan orang lain tergolong pada kategori tinggi. Berdasarkan temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa kecerdasan emosional siswa berada pada kategori tinggi.
Dengan demikian, disarankan kepada guru BK/ konselor sebagai bahan pertimbangan dalam mengembangkan program BK yang lebih tepat dan sesuai dengan kebutuhan siswa yang memiliki tingkat kecerdasan emosional rendah yaitu dalam aspek memotivasi diri sendiri. Hal ini bisa dilakukan dengan memberikan materi berkaitan dengan kecerdasan emosional dalam memotivasi diri khususnya dalam belajar, bagi siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi untuk bisa memanfaatkan dan meningkatkannya dengan sebaiknya.
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Kecerdasan Emosional Layanan Bimbingan dan Konseling |
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology L Education > LB Theory and practice of education L Education > LC Special aspects of education |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S1 |
| Depositing User: | Melinda Febrianti S.IP |
| Date Deposited: | 17 Nov 2025 06:50 |
| Last Modified: | 17 Nov 2025 06:50 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/29269 |
