Hubungan Motivasi Berolahraga dengan Kemampuan Motorik Siswa SD Negeri 33 Tanjung Saba Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang.

Masalah dalam penelitian ini berawal dari observasi yang penulislakukan di lapangan, bahwa rendahnya kemampuan motorik siswa di SDNegeri 33 Tanjung Saba Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang.Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya kemampuan motoriktersebut diantaranya adalah motivasi berolahraga siswa. Tujuan penelitianini adalah untuk mengetahui hubungan motivasi berolahraga terhadapkemampuan motorik.Jenis penelitian adalah korelasional. Populasinya adalah seluruhsiswa SD Negeri 33 Tanjung Saba Kecamatan Lubuk Begalung KotaPadang, yang berjumlah sebanyak 273 orang. Sampel diambil denganteknik purposive sampling, dengan demikian jumlah sampel dalampenelitian ini adalah 30 orang. Data dikumpulkan dengan menyebarkanangket kepada siswa untuk mendapatkan data tentang motivasiberolahraga. sedangkan data Kemampuan Motorik diperoleh dari teskemampuan motorik. Data dianalis dengan menggunakan korelasi productmoment.Hasil analisis data menunjukkan bahwa hubungan motivasiberolahraga dengan kemampuan motorik diperoleh rhitung 0,419 > rtabel0,361, artinya terdapat hubungan yang signifikan antara motivasiberolahraga dengan kemampuan motorik siswa di SD Negeri 33 TanjungSaba Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang dan diterimakebenarannya secara empiris.