Hubungan Pengetahuan Makanan dan Kesehatan dengan Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan pada Anak Sekolah Dasar Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang

Amelia, Kindi (2013) Hubungan Pengetahuan Makanan dan Kesehatan dengan Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan pada Anak Sekolah Dasar Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_11_KINDI_AMELIA_02809_1096_2013.pdf] Text
final_B1_11_KINDI_AMELIA_02809_1096_2013.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini berawal dari pengamatan peneliti terhadap frekuensi konsumsi
makanan jajanan anak sekolah dasar Pembangunan Laboratorium UNP yang relatif
tinggi. Hal ini dibuktikan pada pagi hari dan jam istirahat, anak SD tersebut berebutan
menuju penjual makanan jajanan, seperti sossis mie, bakso bakar, nugget dan lain-lain.
Kejadian seperti ini berlangsung secara berulang-ulang dan sudah menjadi kebiasaan bagi
anak SD tersebut. Bahkan jika orang tua terlambat menjemput, maka sambil menunggu
jemputan orang tuanya, anak SD tersebut membeli makanan jajanan. Tingginya frekuensi
konsumsi makanan jajanan ini membuat peneliti ingin meneliti lebih jauh bagaimana
pengetahuan anak SD tentang makanan dan kesehatan dengan tujuan menganalisis
hubungan antara pengetahuan tentang makanan dan kesehatan dengan frekuensi konsumsi
makanan jajanan pada anak SD Pembangunan Laboratorium UNP.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bersifat korelasional. Populasi
dalam penelitian ini berjumlah 75 orang yaitu anak kelas IV, V dan VI SD Pembangunan
Laboratorium UNP. Teknik pengambilan sampel adalah proposional random sampling.
Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 43 orang. Teknik pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan kuesioner (angket) model pertanyaan multiple choice
(pilihan ganda) untuk mengukur pengetahuan tentang makanan dan kesehatan serta model
skala Likert untuk mengukur frekuensi konsumsi makanan jajanan pada anak SD yang
telah teruji validitas dan reliabilitasnya. Selanjutnya data dianalisis melalui analisis
korelasi dengan bantuan Program Komputer SPSS versi 18.00.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui persentase tertinggi yaitu 44% anak SD
memiliki pengetahuan tentang makanan dan kesehatan dalam kategori cukup. Dilihat dari
frekuensi konsumsi makanan jajanan, persentase tertinggi (56%) menunjukkan anak SD
sering mengkonsumsi nugget, 55% sering mengkonsumsi bakso bakar, 54% sering
mengkonsumsi sossis mie, 53% sering mengkonsumsi pempek dan 50% sering
mengkonsumsi batagor. Hasil uji Korelasi Pearson Product Moment menunjukkan bahwa
terdapat hubungan yang negatif cukup kuat dan signifikan antara pengetahuan makanan
dan kesehatan dengan frekuensi konsumsi makanan jajanan pada anak SD Pembangunan
Laboratorium UNP dengan rhitung -0,495 dan pada taraf Sig 0,001. Artinya semakin tinggi
pengetahuan makanan dan kesehatan maka semakin rendah frekuensi konsumsi makanan
jajanan anak SD Pembangunan Laboratorium UNP.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: pengetahuan, frekuensi konsumsi, makanan dan kesehatan
Subjects: T Technology > TX Home economics
Divisions: Fakultas Teknik > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga-S1
Depositing User: Risna Juita S.IP
Date Deposited: 14 Nov 2025 04:12
Last Modified: 14 Nov 2025 04:12
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/29108

Actions (login required)

View Item
View Item