Hubungan antara Pengasuhan Gizi dengan Status Gizi Anak TK Kemala Bhayangkari 17 Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat

Gizi berperan bagi pertumbuhan dan perkembangan fisik maupun mental
anak, untuk itu dibutuhkan pengasuhan gizi yang baik dari orang tua untuk
meningkatkan status gizi anak. Kenyataannya masih ada orang tua yang tidak
melakukan pengasuhan gizi yang baik bagi anak sehingga berdampak kurang
baiknya status gizi anak, seperti terdapat di TK Kemala Bhayangkari 17 Kota
Sawahlunto. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara
pengasuhan gizi dengan status gizi anak TK Kemala Bhayangkari 17 Kota
Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
yang bersifat korelasional. Populasi penelitian adalah anak TK Kemala
Bhayangkari 17 Kota Sawahlunto berserta orang tuanya yang berjumlah 40 orang.
Penarikan sampel penelitian adalah sampling jenuh yaitu semua populasi
dijadikan sampel. Alat pengumpul data untuk pengasuhan gizi menggunakan
kuesioner (angket) yang disebarkan pada orang tua murid dan data untuk status
gizi dikumpulkan dengan metode pengukuran secara langsung pada anak TK
Kemala Bhayangkari 17 Kota Sawahlunto. Sedangkan analisis data yang
digunakan adalah analisis korelasi pruduct moment pada tingkat signifikansi 95%
dan α = 0.05.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa : 1) 72,14% orang tua murid TK
Kemala Bhayangkari 17 Kota Sawahlunto sudah melakukan pengasuhan gizi
dengan baik terhadap anaknya. 2) 82.50% murid di TK Kemala Bhayangkari 17
Kota Sawahlunto memiliki status gizi normal dengan rata-rata z skor BB/U adalah – 0.41. 3) Pengasuhan gizi yang dilakukan oleh orang tua memiliki hubungan
yang positif signifikan dengan status gizi anak TK Kemala Bhayangkari 17 Kota
Sawahlunto dengan nilai rhitung (0.404) > rtabel (0.320). Artinya semakin baik
pengasuhan gizi yang dilakukan orang tua maka semakin baik/normal status gizi
anak TK Kemala Bhayangkari 17 Kota Sawahlunto.