Perbedaan Teknik Mordanting terhadap Hasil Pencelupan Zat Warna Alam Ekstrak Urang Aring (Eclipta Alba (L) Hassk) dengan Mordan Tawas pada Bahan Suter

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan perbedaan teknik
mordanting terhadap warna / Hue, gelap terang warna / Value, dan kerataan warna
yang dihasilkan pada pencelupan bahan sutera menggunakan ekstrak urang aring
(Ecipta alba (L) Hassk). Berdasarkan uji pendahuluan yang dilakukan oleh
peneliti bahwa urang aring menghasilkan warna kuning tua, dengan teknik
mordanting secara pra-mordanting, meta-mordanting, dan pos-mordanting, maka
warna yang dihasilkan berbeda.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Variable X adalah
ekstrak urang aring (Ecipta alba (L) Hassk) yang dicelup dengan bahan sutera.
Variable X1 adalah pencelupan zat warna alam ekstrak urang aring (Ecipta alba
(L) Hassk) pada bahan sutera denga mordan tawas secara pra-mordanting, X2
secara Meta-Mordanting, dan X3 secara pos-mordanting. Serta Variabel Y
perbedaan hasil celupan yang meliputi: Y perbedaan warna / Hue hasil celupan,
Y2 perbedaan gelap terang warna (Value), dan Y3 adalah perbedaan kerataan
warna. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer.Sumber
data dalam penelitian ini adalah 15 orang responden.Teknik analisa data yang
terkumpul diolah dan disusun dalam bentuk tabel, kemudian dianalisis dengan
analisis varians (ANOVA) satu arah.Diolah menggunakan program SPSS
(Statistical Product and Service, Solution) versi 16.0.
Dari hasil analisis data tentang perbedaan nilai warna (Value dan kerataan
warna) yang dihasilkan dari pencelupan bahan sutera menggunakan zat warna
alam ekstrak urang aring diperoleh nilai gelap terang Fhitung = 9.556, dan untuk
kerataan warna diperoleh Fhitung = 3,588. Dan F tabel untuk gelap warna (Value)
dan kerataan warna 0,514 dilakukan pengujian hipotesis value Fhitung > F tabel
Hoditerima, terdapat perbedaan hasil pencelupan gelap terang warna (Value)
akibat pengaruh perbedaan konsentrasi tawas secara pra-mordanting, metamordanting,
pos-mordanting pada bahan sutera menggunakan ekstrak urang aring.
Dan untuk kerataan warna Ho diterima, terdapat perbedaan hasil pencelupan
kerataan warna akibat pengaruh perbedaan konsentrasi tawas pra-mordanting,
meta-mordanting, dan pos-mordanting pada bahan sutera menggunakan ekstrak
urang aring.