Peningkatan Hasil Belajar Siswa melalui Metode Eksperimen dalam Pembelajaran IPA di Kelas V SD No 08 Ganting Padang Panjang Timur

Berdasarkan pengalaman peneliti, selama ini pembelajaran IPA bersifat konvensional yaitu siswa hanya menjadi obyek pembelajaran. Guru banyak menerangkan pelajaran secara ceramah dan tanya jawab serta materi dilakukan secara hafalan semata. Siswa tidak pernah melakukan eksperimen atau menemukan suatu konsep pembelajaran. Akibatnya nilai IPA rendah yang dapat dilihat pada rata-rata ulangan semester I Th 2009/2010 rata-ratanya adalah 6,34 dan pada semester II rata-ratanya 6,14. Oleh karena itu peneliti ingin memperbaikinya dengan metode eksperimen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan rancangan, pelaksanaan, dan peningkatan hasil belajar siswa melalui metode eksperimen dalam pembelajaran IPA di Kelas V SD No 08 Ganting Padang Panjang Timur. Data penelitian adalah bentuk rancangan, pelaksanaan, dan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode eksperimen. Sumber data adalah guru dan siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen. Teknik pengumpulan data adalah instrumen penilaian kinerja guru (IPKG), lembar observasi aktifitas guru, lembar observasi aktifitas siswa, dan Lembar Kerja Siswa (LKS) serta hasil belajar siswa. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1). Rancangan pembelajaran IPA sudah memuat komponen RPP yaitu: tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar. Penyusunan langkah-langkah RPP sudah sesuai dengan metode eksperimen yaitu: (a) Mendengarkan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran yang akan dipelajari, (b) Mendengarkan penjelasan guru tentang alat-alat dan bahan yang akan digunakan dalam melakukan eksperimen, (c) Mendengarkan penjelasan guru tentang langkah-langkah kerja yang akan dilaksanakan selama eksperimen, (d) Melakukan eksperimen secara berkelompok, (e) Mencatat data-data hasil eksperimen dalam kelompoknya, dan (f) Melaporkan hasil eksperimen. 2). Pelaksanaan pembelajaran IPA dengan metode eksperimen dapat membuat siswa bergairah, senang dan bersemangat belajar. Siswa dengan mudah menemukan konsep materi. 3). Hasil belajar IPA melalui metode eksperimen di SD No 08 Ganting Padang Panjang Timur dapat meningkat. Hal ini dapat dilihat dari hasil penilaian psikomotor siswa siklus I yaitu dari 68% naik menjadi 77%. Dan siklus II naik menjadi 81%. Penilaian afektif pada siklus I yaitu dari 68% naik menjadi 76%. Pada siklus II naik menjadi 84%. Hasil penilaian kognitif siswa dilihat dari hasil ulangan siswa siklus I nilainya rata-ratanya 6,30 naik menjadi 6,74. Pada siklus II rata-ratanya naik menjadi 7,39