Ningsih, Sri (2011) Analisis Kapasitas Fiskal Daerah, DAU dan DAK terhadap Belanja Modal pada Kabupaten/Kota di Sumatera Barat. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_SRI_NINGSIH_84978_2820_2011.pdf [thumbnail of final_B1_SRI_NINGSIH_84978_2820_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_SRI_NINGSIH_84978_2820_2011.pdf
Download (403kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memberikan bukti empiris tentang : Pengaruh (1) Kapasitas Fiskal daerah terhadap Belanja Modal, (2) Dana Alokasi Umum (DAU) terhadap Belanja Modal, (3) Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Belanja Modal, (4) Kapasitas Fiskal daerah terhadap Belanja Modal melalui Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus pada kabupaten/kota di Propinsi Sumatera Barat dalam rangka menjalani Otonomi Daerah. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan asosiatif dengan pendekatan exspost facto. Data merupakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Propinsi Sumatera Barat tahun 2007 sampai tahun 2009. Data yang digunakan adalah data kabupaten/kota di propinsi Sumatera Barat. Dan data dalam penelitian ini adalah data Panel yang merupakan gabungan dari data Cross section dan data time series, dimana data dengan 19 kabupaten/kota dan dengan 3 tahun pengamatan yaitu tahun 2007 sampai 2009. Data diolah dengan menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa (1) Kapasitas Fiskal tidak berpengaruh secara signifikan positif terhadap Belanja Modal (sig 0.124 > 0.05) ( t 1.69), Sehingga Hipotesis 1 ditolak (2) DAU berpengaruh signifikan positif terhadap Belanja Modal (sig 0.014 < 0.05) ( t i hit 2.576 > t 1.697), sehingga hipotesis 2 diterima (3) DAK berpengaruh signifikan positif terhadap Belanja Modal (sig 0.012 < 0.05) (t 2.631 > t tab tab 1.697), sehingga hipotesis 3 diterima (4) DAU tidak terbukti menjadi variabel intervening pada pengaruh Kapasitas fiskal terhadap Belanja Modal (sig 0.000 < 0.05) (t hit -8.426 < t - 1.697) namun nilai β = 0.821 , sehingga hipotesis 4 ditolak (7) DAK tidak terbukti menjadi variabel intervening pada pengaruh Kapasitas Fiskal terhadap Belanja Modal (sig 0.099 > 0.05) (t tab hit -1.183 > t -1,697), dan hipotesis 5 ditolak. Dari keseluruhan hasil penelitian disimpulkan bahwa Belanja Modal tidak dipengaruhi secara langsung maupun tidak langsung oleh Kapasitas Fiskal dan hanya dipengaruhi oleh DAU dan DAK. tab hit Saran yang dapat penulis ajukan dalam penelitian ini adalah (1) Pemerintah daerah diharapkan dapat mengeluarkan kebijakan untuk mengoptimalkan potensi keuangan daerah dalam membiayai pengeluaran daerah, dengan cara memberikan perhatian khusus terhadap sektor potensial daerah, dan meningkatkan potensi Sumber Daya Manusia daerah. Dan Pemerintah diituntut untuk mengoptimalkan pendapatannya melalui pengelolaan sumber daya yang dimilikinya, dengan kebijakan memberikan porsi belanja daerah yang lebih besar pada sektor-sektor yang produktif. Sehingga daerah dapat menunjukkan kemandiriannya dalam menjalani otonomi daerah (2) bagi peneliti lain hendaknya menambah variabel lain yang mempengaruhi belanja modal daerah dalam penelitiannya.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kapasitas fiskal, dana alokasi, belanja modal |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HE Transportation and Communications H Social Sciences > HJ Public Finance |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan-S1 |
Depositing User: | Faldo Aldiasep |
Date Deposited: | 20 Oct 2025 03:30 |
Last Modified: | 20 Oct 2025 03:30 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/27236 |