Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Menggunakan Strategi Self Questioning And Answering Test dengan Metode Konvensional dalam Mata Pelajaran Ekonomi pada Siswa Kelas X SMA N 4 Pariaman

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil
belajar antara siswa yang belajar dengan strategi self questioning and answering
test dengan siswa yang belajar dengan metode pembelajaran konvensional.
Penelitian ini dilaksanakan pada pembelajaran ekonomi siswa kelas X SMA N 4
Pariaman.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen. Kelas sampel dipilih
dengan teknik purposive random sampling dengan melihat kesamaan nilai ratarata.
Data penelitian diperoleh dari tes hasil belajar siswa. Sebelum tes diberikan
terlebih dahulu soal tes diuji cobakan, kemudian hasil uji coba dianalisis validitas,
reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya beda soal tersebut. Selanjutnya untuk
menguji perbedaan dipakai uji Z dengan α = 0,05.
Hasil pembahasan nilai rata-rata postest kelas eksperimen 69,38 dengan
standar deviasi 8,35. Sedangkan untuk kelas kontrol nilai rata-rata postest
diperoleh dengan rata-rata 65,08 dan standar deviasi 6,79. Dari hasil uji hipotesis
diperoleh Zhit 2,69 dan Ztab 1,96 berarti Zhit > Ztab sehingga hipotesis alternatif
dapat diterima. Artinya terdapat perbedaan yang nyata hasil belajar ekonomi
siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol, dimana kelas eksperimen memiliki
rata-rata hasil belajar ekonomi yang tinggi sebesar 69,38. Dalam hal ini perbedaan
tersebut diyakini sebagai pengaruh dari perlakuan yang diberikan pada kelas
eksperimen berupa proses pembelajaran dengan strategi self questioning and
answering test.
Untuk meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA N 4
Pariaman, disarankan kepada guru ekonomi agar mempertimbangkan untuk
menggunakan metode pembelajaran Self Questioning and Answering Test dalam
proses belajar mengajar.