Peningkatan Kemampuan Menulis Deskripsi dengan Pendekatan Lingkungan bagi Siswa Kelas V SD Negeri 12 Silungkang Duo Kecamatan Silungkang Kota Sawahlunto

Pembelajaran menulis deskripsi yang dilaksanakan di kelas V SDN 12
Silungkang Duo Kota Sawahlunto belum optimal, hal ini terlihat jika siswa diberi
tugas menulis deskripsi nilainya selalu rendah. Sebagian besar karangan siswa
yang telah dibaca terlihat masalah-masalah praktis dalam mengarang, seperti
karangan kurang melukiskan sesuatu sesuai keadaan sebenarnya, kalimat yang
digunakan kurang runtut, ide yang sempit dan paragraf yang sering bolak balik.
Untuk itu diadakan penelitian tindakan kelas agar dapat meningkatkan
kemampuan menulis deskripsi siswa kelas V SDN 12 Silungkang Duo Kota
Sawahlunto.
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan rancangan penelitian tindakan
kelas, pembelajaran menulis deskripsi dengan pendekatan lingkungan. Penelitian
ini dilakukan dalam dua siklus yang dilakukan secara kolaboratif. Data penelitian
berupa informasi tentang proses, data hasil tindakan yang diperoleh dari hasil
pengamatan dan catatan setiap tindakan serta hasil belajar siswa pada setiap
siklus. Sumber data adalah proses penggunaan pendekatan lingkungan dalam
pembelajaran menulis deskripsi di kelas V SDN 12 Silungkang Duo Kota
Sawahlunto. Subjek penelitian ini adalah siswa dan guru kelas V SD terteliti.
Penggunaan pendekatan lingkungan dalam penelitian pembelajaran
menulis deskripsi dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu, tahap pramenulis, tahap
menulis dan tahap pasca menulis. Hasil penelitian menunjukan bahwa
penggunaan pendekatan lingkungan dalam pembelajaran menulis deskripsi
terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Peningkatan tersebut dapat
terlihat dalam hal (1) pendekatan linkungan dapat meningkatkan motivasi belajar
siswa untuk belajar menulis secara aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan, (2)
hasil belajar siswa semakin meningkat pada setiap tahap penulisan yang
dilakukan, dan (3) siswa terlatih dalam menulis deskripsi. Ketuntasan peserta
didik dalam proses pembelajaran menulis deskripsi pada siklus I, pada tahap
prapenulisan 63,3%, pada tahap penulisan 60%, tahap pascapenulisan 60%. Pada
siklus II keberhasilan pencapaian ketuntasan yang di peroleh peserta didik adalah,
tahap prapenulisan 82%, penulisan 72,5% dan tahap pascapenulisan 84%.