Yunika, Silvi (2011) Peraturan Hari Adat Basandi Syarak di Kenagarian Tujuah Koto Talago, Kabupaten Lima Puluh Kota. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_SILVI_YUNIKA_79232_2792_2011.pdf [thumbnail of final_B1_SILVI_YUNIKA_79232_2792_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_SILVI_YUNIKA_79232_2792_2011.pdf
Download (149kB)
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi yang berkembang dalam masyarakat yang sudah banyak bertingkah laku melewati batas-batas norma agama, hal ini sangat mengkhawatirkan jika tidak difikirkan dan dipertimbangkan bagaimana keadaan tersebut agar tidak semakin terpuruk atau bertambah parah. Selanjutnya dalam rangka mewariskan budaya pada generasi muda sebab dari sisi lain jika diamati adanya semacam kekuatan luar biasa yang senantiasa mengincar celah-celah bagian terlemah di masyarakat untuk dipengaruhi, supaya masyarakat Minang yang mempunyai budaya religius yang terkenal dengan filosofi “Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah”, terus komitmen pada tradisi warisan luhur Minangkabau. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif, fokus penelitian ini adalah penerapan, kendala serta sanksi peraturan hari Adat Basandi Syarak, berlokasi di Kenagarian Tujuah Koto Talago Kabupaten Lima Puluh Kota. Informan penelitian adalah terdiri dari Bundo Kanduang, Niniak Mamak, Alim Ulama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda yang berdomisili di Kenagarian Tujuah Koto Talago. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi langsung, wawancara, dan studi dokumenter. Alat pengumpul data yang digunakan yaitu berupa pedoman wawancara, buku catatan dan tipe recorder. Untuk keabsahan data digunakan member check, dan teknik triangulasi. Hasil penelitian di lapangan ditemukan bahwa: (1). Pembuatan peraturan Hari Adat Basandi Syarak di Kenagarian Tujuah Koto Talago telah melalui beberapa proses yang cukup panjang, matang dan melibatkan banyak pihak yang ada di Kenagarian Tujuah Koto Talago; (2). Dalam proses pembuatan peraturan Hari Adat Basandi Syarak di Kenagarian Tujuah Koto Talago tidak dilihat adanya pertentangan-pertentangan yang berarti dari sebagian pihak; (3). Peraturan Hari Adat Basandi Syarak dibuat dengan tujuan untuk menangkal semakin terpuruknya moral para generasi muda dan untuk dapat membawa kembali masyarakat pada kaedah agama dan adat; (4). Pemilihan hari pada peraturan Hari Adat Basandi Syarak ini dengan melihat bahwa pada hari jumat merupakan hari yang dimuliakan oleh umat Islam.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Adat Basandi Syarak, budaya Minangkabau, peraturan adat, moral generasi muda, Kenagarian Tujuah Koto Talago, penelitian kualitatif, deskriptif, filosofi adat religius |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) H Social Sciences > H Social Sciences (General) K Law > K Law (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan-S1 |
Depositing User: | Faldo Aldiasep |
Date Deposited: | 01 Oct 2025 01:06 |
Last Modified: | 01 Oct 2025 01:06 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/26043 |