Dona, Septi (2011) Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Petani Kakao di Kanagarian Simpang Sugiran Kecamatan Guguak Kabupatan 50 Kota. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_SEPTI_DONA_79405_1341_2011.pdf [thumbnail of final_B1_SEPTI_DONA_79405_1341_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_SEPTI_DONA_79405_1341_2011.pdf
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi atau data tentang
Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Petani Kakao Di Kanagarian Simpang Sugiran
Kecamatan Guguak Kabupatan 50 Kota. Membahas tentang 1) kondisi pendidikan
seluruh keluarga petani kakao di Kanagarian Simpang Sugiran, 2) Kondisi
kesahatan keluaraga petani kakao, 3) kondisi pendapatan kelurga petani kakao dan
4) kondisi perumahan keluarga petani kakao di Kanagarian Simpang Sugiran
Kecamatan Guguak Kabupaten 50 Kota.
Penelitian tergolong pada studi penelitian Deskriptif, subjek penelitian adalah
keluarga petani kakao yang ada di Kanagarian Simpang Sugiran Kecamatan
Guguak Kabupaten 50 Kota. Kanagarian Simpang Sugiran terdiri dari tiga jorong
yaitu Balik, Boncah, Lakuang yang berjumlah 551 KK. Teknik penarikan sampel
yang digunakan adalah sampel responden. Sampel responden dalam penelitian ini
diambil secara proposional random sampling yaitu 10% dari KK keluarga petani
kakao yang ada di Kanagarian Simpang Sugiran jumlah responden dalam
penelitian ini adalah 49 KK. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
wawancara dan observasi, alat pengumpulan data dengsan menggunakan angket
penelitian. Teknik analisis data adalah secara deskriptif berupa formula persentase
karena tujuannya untuk mendapatkan gambaran atau melihat kecenderungan
kecenderungan indikator masing-masing variabel.
Hasil penelitian meliputi: 1) Kondisi pendidikan petani kakao pada umumnya
hanya pada tingkat sekolah dasar (34,7%) dan pendidikan anak petani umumnya
sudah baik dimana anak yang menempuh pendidikan (89,5%), 2) Kondisi
kesehatan keluarga petani kakao sudah baik walaupun masih ada yang berobat ke
tempat perobatan tradisional (36,7%), 3) Kondisi pendapatan petani berkategori
tinggi yaitu > 2.000.000 – Rp 3.000.000 (40,8%) dan 4) Kondisi perumahan sudah
baik sebagaian besar memiliki rumah permanen (69,4%).
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi-S1 |
Depositing User: | Sudia Ajjronisa S.Sos |
Date Deposited: | 29 Sep 2025 08:00 |
Last Modified: | 29 Sep 2025 08:00 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/25908 |