Darussalam, Khairul (2011) Hubungan Antara Penerimaan Diri dengan Tingkat Depresi pada Pasien Penderita Penyakit Jantung Koroner (PJK) di Poliklinik Jantung RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_KHAIRUL_DARUSSALAM_72510_2011.pdf [thumbnail of final_B1_KHAIRUL_DARUSSALAM_72510_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_KHAIRUL_DARUSSALAM_72510_2011.pdf
Download (652kB)
Abstract
Penelitian ini berawal dari kenyataan PJK menjadi penyebab kematian tertinggi di dunia. PJK memberikan dampak negatif terhadap kondisi fisik dan kondisi psikologis pasien, seperti depresi. Salah satu faktor yang mempengaruhi kondisi depresi adalah kemampuan penerimaan diri. Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan penerimaan diri yang baik dapat membantu individu terhindari dari depresi. Hal ini yang membuat peneliti tertarik untuk menelitinya dan melihat apakah benar ada hubungan penerimaan diri dan depresi. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara penerimaan diri dengan tingkat depresi pada pasien PJK. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menggambarkan penerimaan diri, tingkat depresi, dan hubungan keduanya pada pasien PJK di Poliklinik Jantung RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan korelasi untuk melihat hubungan penerimaan diri dan depresi pada pasien PJK. Populasi dalam penelitian ini seluruh pasien PJK yang pernah mengalami serangan jantung di rumah sakit tersebut yang berjumlah +345 orang. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel convenience or accidental sampling. Jumlah subjek penelitian ini berjumlah 40 orang. Metode pengumpulan data menggunakan skala penerimaan diri yang disusun berdasarkan teori Sheerer dan skala tingkat depresi yang disusun berdasarkan teori Beck. Teknik analisis data menggunakan product moment correlation dari Pearson. Hasil analisis data diperoleh bahwa secara umum pasien PJK di Poliklinik Jantung RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi memiliki tingkat depresi rendah dan memiliki skor penerimaan diri sedang. Berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh nilai korelasi (r) -.839, p=.000 (p<.01) artinya ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara penerimaan diri dengan depresi. Artinya semakin tinggi penerimaan diri pasien maka semakin rendah tingkat depresi yang dialaminya.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hubungan Antara Penerimaan Diri, Tingkat Depresi pada Pasien Penderita Penyakit Jantung Koroner (PJK) |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S1 |
Depositing User: | Yola Aprilia Putri |
Date Deposited: | 29 Sep 2025 02:39 |
Last Modified: | 29 Sep 2025 02:39 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/25883 |