Hubungan antara Persepsi Keharmonisan dengan Perilaku Mengkonsumsi Minuman Beralkohol pada Siswa SMA di Kota Bukittinggi

Alkohol merupakan salah satu diantara tiga jenis zat yang paling populer dikalangan remaja selain mariyuana dan tembakau. Alkohol bereaksi terutama sebagai penenang (depressant) dan memperlambat aktifitas otak. Efek tersebut akan semakin meningkat jika alkohol dikonsumsi oleh mereka yang berusia remaja. Salah satu faktor pengkonsumsian minuman beralkohol dikalangan remaja adalah faktor keluarga. Keluarga yang memberikan kehangatan, rasa aman dan nyaman akan mengurangi perilaku pengkonsumsian minuman beralkohol oleh remaja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara persepsi keharmonisan keluarga dengan perilaku mengkonsumsi minuman beralkohol pada siswa SMA di kota Bukittinggi. Penelitian ini dikhususkan kepada siswa yang pernah mengkonsumsi minuman beralkohol. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif korelasional. Subjek penelitian berjumlah 53 orang siswa laki-laki dari 4 SMA yang ada di Bukittinggi. Subjek dipilih dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Penelitian ini menggunakan skala persepsi keharmonisan keluarga yang disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan konsep teori yang dikemukakan oleh Stinnet & Defrain (dalam Hawari, 1999). Selain itu penelitian ini juga menggunakan kuesioner perilaku mengkonsumsi minuman beralkohol yang disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan aspek perilaku mengkonsumsi minuman beralkohol yang dikemukakan oleh Twiford (dalam Indarsih, 2003). Adapun teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi Product Moment dari Pearson dan diolah menggunakan SPSS 12.0 for Windows. Hasil uji korelasi kedua variabel tersebut menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara persepsi keharmonisan keluarga dengan perilaku mengkonsumsi minuman beralkohol yaitu rxy = -0,285 dengan p = 0,045 (p<0,05). Hal ini dapat diartikan bahwa dengan tingginya persepsi keharmonisan keluarga yang dimiliki oleh siswa, dapat mengurangi perilaku mengkonsumsi minuman beralkohol pada siswa SMA