Pelaksanaan Pembelajaran Keterampilan Membuat Kerupuk Ubi Singkong Cetak melalui Metode Latihan bagi Anak Tunagrahita Ringan Kelas D V di SDLBN 34 Pagaruyung.

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya masalah yang dihadapi olehguru dalam memberikan ketampilan bagi anak tunagrahita, sampai saat ini anaktunagrahita di SDLBN 34 Pagaruyung belum optimal dalam persiapan kecakapanhidup terutama keterampilan sebagai bekal hidup dimasa yang akan datang.Informan dalam penelitian ini adalah guru kelas serta anak tunagrahita ringankelas D V sebanyak empat orang. Metode yang dipergunakan dalam penelitian iniadalah melalui tindakan kelas berkolaborasi dengan teman sejawat. Pelaksanaanpenelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus, siklus I ada empat kali pertemuan dansiklus II ada dua kali pertemuan. Adapun tujuan yang akan dicapai adalahpelaksanaan pembelajaran keterampilan membuat kerupuk ubi singkong cetak.Hasil penelitian yang dilaksanakan pada siklus I, motivasi anak dalamketerampilan membuat kerupuk ubi singkong cetak mulai ada peningkatanwalaupun belum maksimal, contohnya anak belum tahu dan pandai untukmembuat kerupuk ubi singkong cetak. Setelah diberikan pengarahan dan contoh,anak merasa tertarik untuk melakukannya. Pada siklus I pada pertemuan ke empatdalam pengerjaannya sudah ada peningkatan. Pada siklus II ini lebih ditekankandengan pengerjaan kemandirian dan pemberian pujian, perhatian sertamemberikan semangat pengerjaannya. Berdasarkan hasil penelitian dapatdisimpulkan bahwa tindakan yang diberikan pada siklus II ternyata diperolehpeningkatan anak dalam pembuatan kerupuk ubi singkong cetak rata-rata 75%,anak yang tidak bisa mengerjakan menjadi lebih baik yaitu bisa dan ada sedikitbantuannya. Maka anak tunagrahita ringan mampu melaksanakan keterampilanmembuat kerupuk ubi singkong cetak tanpa bantuan orang lain.