Analisis Return Saham dan Likuiditas Saham Sebelum dan Sesudah Pengumuman Right Issue di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2009.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis adanya abnormal return dan trading volume activity sebelum dan sesudah pengumuman right issue. Penelitian ini merupakan penelitian event study yang menggunakan data sekunder dengan periode penelitian 5 hari, 15 hari, 60 hari, 90 hari dan 180 hari sebelum dan sesudah pengumuman right issue. Sebanyak 33 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2005 sampai tahun 2009 diambil sebagai sampel dengan menggunakan metode purposive sampling, yang terdiri dari 9 sampel untuk saham good news dan 24 sampel untuk saham bad news. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi harga penutupan saham harian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), volume perdagangan saham harian dan jumlah saham yang diperdagangkan. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji paired sample t-test, karena data penelitian terdistribusi normal. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan abnormal return yang signifikan pada periode pengamatan 5 hari, 15 hari, 60 hari, 90 hari, 180 hari sebelum dan sesudah pengumuman right issue pada kelompok saham good news maupun bad news. Sementara pada trading volume activity, juga tidak terdapat perbedaan trading volume activity yang signifikan pada pengamatan 5 hari, 15 hari, 60 hari, 90 hari, 180 hari sebelum dengan sesudah pengumuman right issue pada kelompok saham good news maupun bad news. Jadi dapat disimpulkan bahwa (1) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan abnormal return untuk saham good news maupun bad news disekitar hari pengumuman. Ini berarti bahwa pengumuman right issue tidak memiliki kandungan informasi. (2) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan trading volume activity sebelum dengan sesudah pengumuman right issue untuk saham good news maupun bad news disekitar hari pengumuman. Hal ini menunjukkan bahwa pengumuman right issue juga tidak mempunyai kandungan informasi yang cukup berarti pada saham-saham tersebut.