Struktur Asosiasi dan Kelarutan Methyl red dan Methylene blue dalam Sistem Air, Surfaktan Kationik dan Sikloheksana

Aisyah, Nurul (2015) Struktur Asosiasi dan Kelarutan Methyl red dan Methylene blue dalam Sistem Air, Surfaktan Kationik dan Sikloheksana. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_8_NURUL_AISYAH_1101512_5496_2015.pdf] Text
final_B1_8_NURUL_AISYAH_1101512_5496_2015.pdf

Download (2MB)

Abstract

Teknologi mikroemulsi telah banyak diterapkan dalam industri kosmetik
dan farmasi. Ketika surfaktan ditambahkan kedalam campuran air dan minyak
maka surfaktan dapat membentuk mikroemulsi dengan berbagai macam struktur
asosiasinya. Telah dilakukan pemetaan diagram fasa campuran air, HTAB dan
sikloheksana pada pH 4,5; pH 7 dan pH 9,5 serta uji kelarutan zat warna pada
daerah mikroemulsi dan kristal cair lamelar.Terdapat tiga jenis struktur asosiasi
yang dibentuk oleh campuran air, HTAB dan sikloheksana yaitu
mikroemulsi,kristal cair lamelar dan kristal cair heksagonal. Kelarutan methyl red
dan metyhlene blue dilakukan pada daerah mikroemulsi dan kristal cair lamelar.
Kelarutan methyl red paling tinggi pada kristal cair lamelar sistem air (pH
4,5)/HTAB/sikloheksana sebanyak 2,0 mg/mL. Kelarutan methylene blue paling
banyak terdapat pada kristal cair lamelar sistem air (pH 7) / HTAB/ sikloheksana
sebanyak 2,0 mg/mL. Mikroemulsi dan kristal cair lamelar sebelum dan setelah
ditambahkan methyl red dan methylene blue dilihat perubahan nilai indeks bias,
viskositas dan tampilan morfologi permukaannya. Nilai indeks sebelum
ditambahkan methyl red lebih rendah dibandingkan setelah penambahan methyl
red pada sistem air (pH 4,5), HTAB dan sikloheksana. Nilai indeks bias sebelum
ditambahkan methylene blue lebih tinggi dibandingkan setelah ditambahkan
methylene blue pada sistem air (pH 7 dan pH 9,5), HTAB dan sikloheksana.
Viskositas dari mikroemulsi sebelum dan setelah ditambahkan zat warna
mengalami perubahan. Morfologi permukaan sebelum dan setelah ditambahkan
zat warna tidak mengalami perubahan dari segi struktur. Sehingga dapat
disimpulkan penambahan zat warna pada mikroemulsi dan kristal cair lamelar
menyebabkan perubahan nilai indeks bias dari mikroemulsi dan kristal cair
lamelar serta perubahan viskositas dari mikroemulsi.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: DIAGRAM FASA, INDEKS BIAS, KELARUTAN, KRISTAL CAIR LAMELAR, MIKROEMULSI,VISKOSITAS
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia-S1
Depositing User: Dina Aulia Sari S.IP
Date Deposited: 15 Sep 2025 01:12
Last Modified: 16 Sep 2025 00:34
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/24160

Actions (login required)

View Item
View Item