Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Bermain Origami di TK Mandiri Cerdas Berbudi Pekerti Kota Payakumbuh.

Penelitian ini dilatarbelangi oleh rendahnya kemampuan motorik halusanak yang terlihat pada kegiatan pramenulis, seperti anak mengalami kesulitandalam meniru membuat garis, meniru melipat sederhana, serta ketika anakmembuat bentuk-bentuk geometri. Hal ini disebabkan oleh kurangnya stimulasiyang diberikan serta dipengaruhi faktor media dan metode guru dalammengembangkan motorik halus anak. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikanbagaimana bermain Origami dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anakdi TK Mandiri Cerdas Berbudi Pekerti Kota PayakumbuhPenelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitiananak TK Mandiri Cerdas Berbudi Pekerti Kota Payakumbuh tahun pelajaran2012/ 2013 sebanyak 16 orang. Tehnik yang digunakan dalam pengumpulan databerupa observasi dan Dokumentasi. Data diolah menggunakan tehnik persentase.Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan dalam dua siklus, pada siklus pertamadilakukan tiga kali pertemuan, pada siklus kedua dilakukan tiga kali pertemuan.Berdasarkan hasil penelitian menunjukan di setiap siklus diperoleh angkapersentase kemampuan motorik halus anak melalui bermain origami dengankategori baik sekali. Pada pengamatan sebelum tindakan peningkatan kemampuanmotorik halus anak masih kurang, pada pelaksanaan siklus I mulai meningkat danpada siklus II kemampuan motorik halus anak meningkat dan berkembang denganoptimal. Jadi dapat disimpulkan bahwa bermain origami dalam pembelajarandapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak.