Pengaruh Perbedaan Temperatur Terhadap Laju Korosi Pada Baja Karbon Rendah

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbedaan
temperatur terhadap laju korosi pada baja karbon rendah dalam larutan NaCl. Baja
karbon rendah (ST37) merupakan baja karbon yang mengandung karbon sekitar
0,2 – 0,22%. Namun baja tersebut tidak bisa terhindar dari korosi dan mahalnya
biaya untuk pencegahan korosi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode menghitung
kehilangan berat. Objek penelitian berdimensi 55 x 40 x 6 dan berjumlah 9 buah
yang dibagi menjadi tiga kelompok pengujian, kemudian tiga kelompok spesimen
tersebut diberi temperatur 300, 600 dan 900 .
Hasil pengujian pengaruh perbedaan tempertur terhadap laju korosi
menunjukan bahwa terjadinya peningkatan laju korosi pada spesimen yang diberi
temperatur 300 sebesar 0,000566 mm/year atau 0,566 m/year, spesimen yang di
beri tempertur 600 laju korosinya mencapai 0,000689 mm/year atau 0,689
m/year, dan untuk spesimen 900 mengalami laju korosi sebesar 0,000849
mm/year atau 0,849 /year. Ketiga perlakuan temperatur yang diberikan
terhadap kelompok spesimen ternyata mempengaruhi laju korosi, dengan telah
dilakukan penelitian dan analisa data peningkatan laju korosi maka dapat
diketahui temperatur 900 mengalami laju korosi paling tinggi dibandingkan
temperatur 300dan 600.