Primal, Yogie (2012) Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah untuk Fungsi Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Propinsi Sumatera Barat. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_8_YOGIE_PRIMAL_67880_2410_2013.pdf [thumbnail of final_B1_8_YOGIE_PRIMAL_67880_2410_2013.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_8_YOGIE_PRIMAL_67880_2410_2013.pdf
Download (1MB)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis: (1) Pengaruh pengeluaran pemerintah untuk fungsi pendidikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat, (2) pengeluaran pemerintah untuk fungsi kesehatan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat, (3) pengeluaran pemerintah untuk fungsi infrastruktur terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat, (4) Pengaruh tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat. (5) Pengaruh pengeluaran pemerintah untuk fungsi pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat. Penelitian ini menggunakan data panel yaitu kombinasi 16 dari 19 Kabupaten/Kota di Propinsi Sumatera Barat dari tahun 2007 sampai 2009, dengan menggunakan pendekatan Fixed Effects (FEM). Sedangkan analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan induktif. Analisis induktif dalam penelitian ini mencakup (1) Uji Multikolinearitas. (2) Uji Heterokedastisitas. (3) Uji Autokorelasi. (4) Analisis regresi panel. (5) Uji t. (6) Uji F. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) pengeluaran pemerintah untuk fungsi pendidikan berpengaruh signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat (sig = 0.000 < α = 0,05) dengan besar pengaruhnya 0,234 persen. (2) pengeluaran pemerintah untuk fungsi kesehatan berpengaruh signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat (sig = 0,040 < α = 0,05) dengan tingkat pengaruh sebesar 0,090 persen. (3) pengeluaran pemerintah untuk fungsi infrastruktur berpengaruh signifikan dan negatif terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat (sig = 0,005 < α = 0,05) dengan tingkat pengaruh sebesar -0,060 persen. (4) Tenaga kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat (sig = 0,240 > α = 0,05) dengan tingkat pengaruh sebesar 0,049 persen. (5) Pengeluaran pemerintah untuk fungsi pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan tenaga kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat (sig = 0,000 < α = 0,05). Kontribusi secara bersama-sama dari variabel independent yang digunakan terhadap variabel dependent adalah sebesar 99,9 persen. Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan kepada pemerintah daerah untuk bisa menggali sumber-sumber penerimaan daerah tanpa merusak tataran ekonomi daerah, dan meningkatkan kemampuan aparatur pemerintahan dalam mengalokasikan belanja daerah yang pro kepada kesejahteraan masyarakat dengan menciptakan pemerintahan dengan tata kelola yang baik (good governance), dengan cara melibatkan masyarakat dalam perumusan dan pelaksanaan pembangunan di daerah.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PERTUMBUHAN EKONOMI |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan-S1 |
Depositing User: | Fitri Yelli S.Sos |
Date Deposited: | 23 Aug 2025 12:47 |
Last Modified: | 23 Aug 2025 12:47 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/22484 |