Analisis Ekspor dan Cadangan Devisa Negara

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis 1) Pengaruh kurs terhadap ekspor 2) Pengaruh pendapatan riil luar negri terhadap ekspor 3) Pengaruh kapasitas produksi tehadap ekspor 4) Pengaruh kurs, pendapatan riil luar negeri dan kapasitas produksi terhadap ekspor 5) Pengaruh ekspor terhadap cadangan devisa 6) Pengaruh suku bunga terhadap cadangan devisa 7) Pengaruh secara bersama-sama ekspor dan suku bunga terhadap cadangan devisa. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan asosiatif. Jenis data yang digunakan kuantitatif dan kuartalan. Teknik analisis data, yaitu analisis deskriptif dan induktif. Analisis induktif mencakup 1) Uji Autokorelasi 2) Uji Heterokedastisitas 3) Uji Normalitas Residual Data. Untuk melihat signifikansi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat digunakan 1) Uji t dan 2) Uji F dengan taraf nyata 5%. Hasil penelitian ini adalah 1) Kurs berpengaruh Negatif dan signifikan terhadap ekspor 2) Pendapatan riil luar negri berpengaruh positif dan signifikan terhadap ekspor 3) Kapasitas Produksi berpengaruh positif dan signifikan terhadap ekspor 4) secara bersama-sama kurs, pendapatan riil luar negeri dan kapasitas produksi berpengaruh signifikan terhadap hasil ekspor. 5) Ekspor berpengaruh positif dan signifikan terhadap cadangan devisa 6) Suku Bunga berpengaruh negatif dan signifikan terhadap cadangan devisa 7) secara bersama-sama ekspor dan suku bunga berpengaruh positif dan signifikan terhadap cadangan devisa. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disarankan kepada pemerintah sewaktu membuat kebijakan hendaknya memperhatikan kondisi perekonomian ke depan secara makro maupun mikro, baik dalam internal (dalam negeri) maupun eksternal (luar negeri) agar perekonomian yang sehat dan mapan dapat tercapai kedepannya dan pemerintah harus bisa meningkatkan hasil produksinya. Produksi yang komperatif dengan harga yang relatif agar bisa diperdagangkan keluar negeri dan mencari peluang untuk meningkatkan hasil ekspornya. Apabila hasil produksi ini meningkat maka akan meningkatkan hasil ekspor, dan peningkatan hasil ekspor ini akan meningkatkan cadangan devisa Negara. Kebijakan perdagangan internasional di bidang ekspor dapat dilakukan melalui diskriminasi harga pemberian subsidi dan dumping