Peningkatan Kemampuan Anak Melalui Kegiatan Membentuk Tanah Liat Teknik Coil di Taman Kanak-kanak Pertiwi II Kota Sawahlunto

Perkembangan kognitif anak di TK PERTIWI II Kota Sawahlunto masih jauh dari kemampuan yang hendak dicapai. Hal ini terlihat dari kemampuan menghitung bentuk coil dari tanah liat, menyebut angka, huruf, menghubungkan bentuk buah-buahan dengan angka dan huruf dari gulungan tanah liat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak melalui tanah liat.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian anak Taman Kanak-kanak Pertiwi II Kota Sawahlunto pada kelompok B1 yang berjumlah 12 orang anak. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei – Juni tahun 2013, dengan dua siklus, masing-masing siklus dilakukan tiga kali pertemuan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data berupa observasi dan dokumentasi, format hasil penelitian anak selanjutnya diolah dengan teknik persentase.
Berdasarkan hasil penelitian, pada siklus 1 peningkatan kemampuan kognitif anak pada umumnya masih berada pada kategori rendah sesuai dengan persentase tingkat keberhasilan dan dilanjutkan pada siklus II peningkatan kemampuan kognitif anak menjadi amat baik dan melebihi kriteria ketuntasan minimal (KKM) serta menunjukan hasil yang positif, terlihat dari persentase tingkat keberhasilan untuk setiap indikatornya, sehingga hasil rata-rata tingkat keberhasilan anak sangat memuaskan.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dari siklus I ke siklus II sudah mengalami peningkatan yang cukup berarti, hal ini membuktikan permainan tanah liat dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak di Taman Kanak-kanak Pertiwi II Kota Sawahlunto.