Peningkatan Pembelajaran Sains Melalui Proses Pengolahan Beras Ketan di Taman Kanak-kanak Aisyiah II Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok

Kemampuan pembelajaran sains anak dikelompok B1 di Taman Kanak- kanak Aisyiah II Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok masih rendah. Hal ini terlihat banyak anak yang belum mampu menyebutkan asal mula bahan makanan, mereka tidak terlibat langsung dalam eksperimen pengolahan dan anak belum juga bisa menceritakan kembali proses pengolahannya. Pemilihan metode dan media yang tidak tepat oleh guru menjadi penyebab terjadinya kondisi ini. Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan sains melalui proses pengolahan beras ketan di Taman Kanak-kanak Aisyiah II Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (classroom action research), yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B1 Taman Kanak-kanak Aisyiah II Muara Panas yang berjumlah 12 orang, tahun pelajaran 2015/ 2016. Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan dalam dua siklus dengan masing-masing tahapannya adalah sebagai berikut : perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan perenungan. Data penelitian diperoleh melalui observasi dan dokumentasi, kemudian diolah dan dianalisa dengan rumus persentase. Manfaat dari penelitian tindakan kelas ini adalah agar kemampuan sains anak menjadi meningkat.
Hasil penelitian rata-rata persentase kemampuan pembelajaran sains anak dapat dilihat dari sebelum tindakan sampai siklus II. Sebelum tindakan kemampuan sains anak masih rendah, pada siklus I mulai meningkat namun belum mencapai KKM. Pada siklus II meningkat lagi dan sudah melebihi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan.Berdasarkan hasil tindakan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa melalui proses pengolahan beras ketan dapat meningkatkan kemampuan sains anak kelompok B1 di Taman Kanak- kanak Aisyiah II Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok.