Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Permainan Bentuk dengan Bubur Koran Bekas di TK Al Qur’an Amal Saleh Padang

Kemampuan motorik halus anak di TK Al Qur’an Amal Saleh Padang masih belum berkembang secara maksimal. Hal ini terbukti dari rendahnya kemampuan anak dalam menggerakkan jari-jari tangannya dalam melakukan kegiatan menulis, menggunting, melipat, dan sebagainya, masih belum berkembang sesuai dengan yang diharapkan. Sehingga belum adanya kemampuan anak dalam menyelesaikan tugasnya sendiri. Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah agar terjadinya peningkatan terhadap perkembangan motorik halus anak melalui permainan bentuk dengan bubur koran bekas di TK Al Qur’an Amal Saleh Padang.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yaitu suatu penelitian yang meningkatkan mutu pembelajaran. Objek penelitiannya adalah anak kelompok B1 TK Al Qur’an Amal Saleh Padang. Instrumen penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, penilaian dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi.
Hasil setiap siklus telah menggambarkan adanya peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui permainan bentuk dengan bubur koran bekas dari siklus I ke siklus II menjadi meningkat. Berdasarkan hasil tindakan yang telah dilakukan pada aspek yang ada pada anak yaitu: Kemampuan anak dalam menggerakkan jari tangan, koordinasi mata dan tangan, kemampuan anak dalam mengaduk adonan, kemampuan anak dalam membuat bermacam-macam bentuk, dan kemampuan anak dalam mengenal bentuk-bentuk yang dibuat. Jadi penelitian ini berhasil meningkatkan kemampuan motorik halus anak di TK Al Qur’an Amal Saleh Padang.
Dengan berhasilnya penelitian ini maka peneliti menyimpulkan bahwa salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia dini dapat dilakukan melalui Permainan bentuk dengan bubur koran bekas.